KEK Lido Diyakini Bisa Tarik Empat Juta Turis Per Tahun
Menurutnya, MNC Music & Arts Center ini adalah tempat diselenggarakannya acara-acara musik seperti konser dengan berbagai bentuk dan tema.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata MNC Lido City yang dikelola PT MNC Land Tbk (KPIG) diyakini mampu menarik empat juta wisatawan asing per tahun.
Hal itu disampaikan Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo dalam keterangan, Jumat (12/3/2021).
Menurutnya, MNC Music & Arts Center ini adalah tempat diselenggarakannya acara-acara musik seperti konser dengan berbagai bentuk dan tema.
Baca juga: Gunung Salak Pantau Obrolan Sandiaga dan Keluarga HT Soal KEK Lido
Persis seperti Coachella di California, Amerika Serikat.
“Nanti akan disediakan beragam fasilitas penunjang, dan semua itu sudah kami siapkan secara matang. Bila sudah rampung nanti, KEK MNC Lido City dapat menggaet kunjungan wisatawan 3 juta-4 juta per tahun. Ini akan sangat baik untuk perekonomian Kabupaten Bogor, Sukabumi, dan sekitarnya," ujar Hary.
Lido Music & Arts Center, yang sepenuhnya dimiliki oleh KPIG ini dibangun di atas lahan seluas 5 ha dengan konsep amphitheater, menjadikannya tempat festival musik dan seni outdoor terbesar di Indonesia.
Dibangun untuk menampung lebih dari 50.000 pengunjung dalam satu acara, venue ini memiliki 4 panggung berbeda untuk mengakomodasi pertunjukan yang berbeda pada waktu yang bersamaan.
Pembangunan Lido Music & Arts Center ditargetkan selesai pada akhir tahun
2021.
Baca juga: Kembangkan Industri Musik Indonesia, Lido Music & Arts Center Bakal Dibangun
Sementara Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan KEK Lido akan menciptakan lebih dari 100.000 lapangan kerja baru di Jawa Barat.
"Saya mencatat 21.000 yang langsung dan 84.000 tenaga kerja yang tidak langsung. Berarti ada 100.000 lebih lapangan kerja yang akan dihasilkan oleh MNC Group, di dalam MNC Lido City," kata Menparekraf.
Pembangunan tempat festival musik dan seni outdoor berkelas dunia pertama di Indonesia ini, lanjut Sandiaga, akan mampu menciptakan begitu banyak peluang usaha dan lapangan kerja bagi Kabupaten Bogor dan juga kabupaten dan kota sekitarnya.
Dia berpesan agar MNC Lido City, Lido Music & Arts Center ini menampung karya-karya UMKM dan ekonomi kreatif dari Kabupaten Bogor dan Provinsi Jawa Barat.
"Tentunya agar inklusif. Kami mengharapkan agar MNC Lido City ini juga merangkul desa-desa wisata," jelasnya.
Bupati Bogor Ade Yasin berharap, pembangunan MNC Music & Arts Center dapat menyerap tenaga kerja di Bogor, Jawa Barat.
"Mudah-mudahan ini menjadi solusi bagi pengangguran di Kabupaten Bogor," ujarnya.