Anugerah Sejahtera Land akan Kembangkan Superblock di Cibinong
Benlis Butarbutar mengaku, pihaknya merasa bersyukur bisa melalui masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 berimbas pada banyak sektor usaha, termasuk properti.
Tidak sedikit developer yang mati suri, bahkan harus gulung tikar meski banyak juga yang memanfaatkan masa-masa paceklik ini sebagai sebuah momentum mereview kembali target-target bisnisnya, untuk selanjutnya tinggal landas pasca pandemi.
CEO dan Owner Anugerah Sejahtera Land Benlis Butarbutar mengaku, pihaknya merasa bersyukur bisa melalui masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19.
Baca juga: Panglima TNI Titipkan Taruna dan Taruni Latsitarda Nusantara 2021 Kepada Masyarakat Sumatera Utara
"Sejak awal usaha ini kami menyadari bahwa dalam situasi apa pun, upaya pengembangan usaha harus terus dilakukan," katanya, Kamis (8/4/2021).
Selama ini, ASL yang dikenal dengan proyek-proyek landed house de'minimalist ini, banyak bermain di seputaran Jabodetabek maka pascapandemi, usahanya pun akan diperluas lagi.
"Salah satunya kami akan membangun superblock di kawasan Cibinong, Bogor, sebagai commercial area.
Ini merupakan kawasan strategis di daerah yang tengah mengalami pertumbuhan pesat," ujar Benlis.
Sebagai bentuk adaptasi model bisnis baru, ASL juga mengembangkan konsep mutual business yang tentunya saling menguntungkan.
"Kalau dulu kita lebih banyak menjalankan bisnis sendiri, maka kini kami coba bersinergi dan bergandengan tangan dengan berbagai pihak guna bersama-sama membangun 'kebiasaan baru' dalam berbisnis," urai pria penyuka olahraga hoki dan futsal ini.
Mutual business yang akan dilakukan salah satunya dengan menggandeng berbagai pihak dalam mengembangkan super block the millenial centre di Jalan Mayor Oking, Cibinong.
Dia menerangkan, ada tiga hal yang akan dibangun di Cibinong rencananya, yakni membangun commercial retail semacam kios-kios untuk food and beverage dan kuliner.
Juga small office, dimana orang bisa bekerja di kantor yang kecil, namun sehat. Selain itu, akan dibangun apartement low rise 8 lantai sebanyak 2-4 tower.
"Kami juga memiliki sejumlah land bank (bank tanah) yang belum digarap.
