Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Optimasi Bisnis Online dengan Big Data, Dorong Budaya Kolaborasi Riset di Industri

IYKRA mendorong budaya riset di industri, khususnya menggunakan pendekatan data science dan itu yang harus pertama kali dilakukan perusahaan lokal

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Optimasi Bisnis Online dengan Big Data, Dorong Budaya Kolaborasi Riset di Industri
capture webinar
Grace Winnee Malia S, Head of Information Management Department, Enterprise Data Management Group, Bank Mandiri (kanan) 

Dalam ekosistem e-commerce tersebut, untuk merchant artinya mereka akan lebih mudah menawarkan pilihan pembayaran dan lebih aman kepada customernya agar semakin yakin dan nyaman.

Sehingga e-commerce perlu bekerjasama dengan bank karena bank dan e-commerce saling membutuhkan karena secara data analytics nasabah yang aktif bertransaksi memiliki dana (funding) yang semakin sustain di bank dan itu artinya nasabah tersebut semakin loyal.

"Artinya, bank berperan di bagian payment gateway dalam artian setiap transaksi nasabah, ada fee yang didapat oleh bank. Semakin banyak nasabah melakukan transaksi, funding atau dana yang ada di rekening semakin sustain. Maka dari itu bank bisa membuat nasabah agar terus aktif, " jelasnya.

Dari hasil proyek research IYKRA dan Bank Mandiri 'E-commerce Business Optimization During The Pandemic', Obryan Ramadhan sebagai perwakilan dari peserta Data Fellowship IYKRA, menjelaskan bahwa perlu adanya penerapan dynamic segmentation.

Dynamic segmentation akan membantu walaupun apabila terjadi keadaan Black Swan yaitu kejadian tidak terduga yang tidak pernah terjadi sebelumnya dan mengubah behavior orang. Salah satu cara dalam dynamic segmentation adalah teknik K-means.

"Teknik K-means ini dapat membantu mengklasifikasikan karakteristik merchant. Teknik K-means dapat membantu pengelompokan atau clustering dengan variansi yang kecil sehingga merchant dapat terkelompokkan dengan homogen secara maksimal agar lebih mudah mensasarkan strategi yang tepat." ungkapnya

"Dari anomali tersebut dapat dilihat pola-pola yang berubah dan kita dapat melihat pergeseran karakteristik dari segmen atau kelompok. Dengan segmentasi tersebut, kita bisa mendapatkan insight apakah kita harus merekomendasikan merchant secara general atau detail sesuai dengan performa dan current condition mereka." ujarnya saat forum virtual.

Berita Rekomendasi

Bank Mandiri sudah memiliki bisnis e-commerce sejak beberapa tahun yang lalu dan selama ini sebenarnya sudah melakukan segmentasi, namun belum dilakukan seperti yang dilakukan di proyek kolaborasi dengan IYKRA ini.

Grace Winnee Malia S., Head of Information Management Department, Enterprise Data Management Group, Bank Mandiri juga menambahkan, selama ini, kami melakukan segmentasi dengan menggunakan atribut funding merchant, frequency dan volume transaksi.

Baca juga: Kemendag Gandeng Bank Mandiri untuk Bantu Kembangkan Sistem Resi Gudang

Melalui proyek kolaborasi ini kami mendapatkan insight baru untuk menambahkan atribut baru yaitu recency, frequency, monetary, active user, funding. Data atribut tersebut sudah ada selama ini namun belum pernah dipertimbangkan sebelumnya. Sehingga ini merupakan insight baru untuk melakukan segmentasi."

IYKRA dan Bank Mandiri melakukan project kolaborasi berupa research beberapa waktu yang lalu untuk memberikan rekomendasi kepada merchants atau pelaku bisnis e-commerce agar tetap bisa mempertahankan atau bahkan meningkatkan performance bisnisnya.

Project kolaborasi ini juga melibatkan peserta IYKRA Data Fellowship, yang merupakan salah satu program IYKRA yaitu full-scholarship data training program, yang memiliki tujuan untuk memberikan pesertanya kesempatan dalam mengerjakan real project dan membangun portofolio.

Dari forum virtual ini harapannya dapat memberikan insight dari project kolaborasi IYKRA dan Bank Mandiri ini yang dapat berguna bagi banyak orang, baik pelaku bisnis e-commerce, pegiat data dan bisnis, atau siapapun yang ingin mencari solusi di tengah keadaan pandemi ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas