Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa Jakarta Bakal Disulap Jadi Destinasi Pariwisata Kelas Dunia

Sebanyak tiga perusahaan bersiap merevitalisasi wisata Kota Tua dan Sunda Kelapa Jakarta menjadi destinasi wisata kelas dunia.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa Jakarta Bakal Disulap Jadi Destinasi Pariwisata Kelas Dunia
WARTAKOTA/Henry Lopulalan
Suasana para pengunjung menikmati hari pertama dibukanya umum setelah ditutup selama 1 tahun karena Pandemi Covid-19 di Taman Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa (30/3/3/2021). Taman Fatahillah yang buka kembali mulai pukul 09.00 -17.30 yang kemudian ditutup kembali untuk umum. Bagi para pengunjung wajib melaksanakan protokol kesehatan 3M dan di awasi oleh petugas keamanam. (WARTAKOTA/Henry Lopulalan) 

* Pertahankan nilai heritage Batavia tempo dulu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak tiga perusahaan bersiap merevitalisasi wisata Kota Tua dan Sunda Kelapa Jakarta menjadi destinasi wisata kelas dunia.

Ketiga perusahaan tersebut adalah Jakarta Experience Board/PT Jakarta Tourisindo (JXB), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau dikenal sebagai Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), dan PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ).

Kolaborasi diwujudkan dengan penandatanganan dokumen Perjanjian Pokok atau Head of Agreement (HoA) yang dilakukan oleh Direktur Utama JXB Novita Dewi, Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer dan Direktur Utama PT MITJ Tuhiyat.

Pembentukan JV sebagai pengelola kawasan juga diharapkan menjadi angin segar bagi percepatan perkembangan kawasan Kota Tua - Sunda Kelapa sebagai destinasi wisata yang ramah pejalan kaki di utara Jakarta.

Baca juga: Tempat Wisata Akan Diawasi Ketat Selama Periode Larangan Mudik Lebaran

Tidak hanya mendongkrak sektor pariwisata, pengelolaan kawasan juga diharapkan memberi kontribusi dengan menggerakkan roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan warga sekitar kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa.

Berpotensi

BERITA REKOMENDASI

Direktur Utama JXB, Novita Dewi mendukung langkah kolaborasi antar pusat dan daerah melalui JV ini. JXB menilai kawasan Kota Tua memiliki potensi sebagai kawasan wisata kelas dunia.

“Selama ini banyak sekali stakeholders yang terkait dengan Kota Tua, namun tidak ada sistem yang menghubungkan antar stakeholders," jelas Novita dalam keterangan resminya, (29/4/2021).

"Dengan kolaborasi, kita dapat melakukan pengelolaan yang efisien untuk mewujudkan Kota Tua sebagai magnet baru pariwisata Jakarta, bahkan Indonesia,” sambungnya.

Baca juga: Menteri Sandiaga Uno Ajak Komunitas Gaungkan Wisata Bermotor

Pengelolaan kawasan Kota TuaSunda Kelapa ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu mesin penggerak ekonomi daerah, meningkatkan nilai ekonomi wilayah dan membangun rasa percaya diri (local pride) masyarakat setempat.

“JV ini diharapkan dapat memberikan solusi atas segala permasalahan di Kota Tua dan merupakan suatu langkah konkrit atas banyaknya sikap skeptis bahwa revitalisasi Kota Tua tidak akan pernah selesai,” tambah Novita.


Nilai heritage

Sementara itu sinergi ITDC dalam JV bertujuan mewujudkan Kota Tua-Sunda Kelapa menjadi kawasan pariwisata terpadu yang modern yang tetap mempertahankan nilai heritage dan akan mengokohkan Jakarta sebagai salah satu destinasi pariwisata paling bersejarah di Indonesia. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas