Korem 074 Warastratama Surakarta Sulap Rumah Reyot Menjadi Layak Tinggal
Dalam proses renovasi, nantinya rumah warga akan dibangun langsung oleh anggota TNI sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM - Tangis bahagia pecah ketika pasangan suami istri Agus Santoso dan Tris Haryati mendapatkan kesempatan program Rumah Melati.
Kebahagiaan tersebut juga dirasakan oleh keluarga Dahono dan keluarga Mawardi yang juga mendapatkan program Rumah Melati.
Rumah Melati sendiri merupakan program yang diinisiasi oleh Komando Resor Militer 074/Warastratama Surakarta untuk merenovansi rumah warga yang membutuhkan.
Dalam proses renovasi, nantinya rumah warga akan dibangun langsung oleh anggota TNI sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Program tersebut juga didukung oleh Pemerintah Kota Surakarta dan Shopee.
Menurut Tris Haryati, keluarganya bersyukur karena mendapatkan program tersebut.
Pasalnya rumah yang telah dihuni selama 20 tahun ini memiliki kondisi yang tidak layak huni karena hampir roboh ketika angin kencang melanda.
"Kalau hujan rumahnya tidak bisa ditempati, kasihan anak-anak. Karena kalau angin besar rumahnya seperti mau roboh jadi terkadang harus ngungsi," kata Tris saat dijumpai, Kamis (29/4/2021).
Tris mengaku kesulitan untuk memperbaiki rumahnya karena pendapatan suaminya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Tris bersama 3 orang anaknya sudah tinggal di RT01/RW03 Sekip, Kelurahan Banjarsari, Solo selama 20 tahun.
Kondisi rumah Agus dan Tris terlihat kurang layak karena sebagian besar atap nyaris roboh.
Selama ini, Tris mengaku banyak pihak yang melakukan survei seolah ingin membantu. Namun, tidak kunjung terealisasi.
"Kalau ini sungguhan benar dibangun dan saya sangat bersyukur, anak-anak bisa tidur dan belajar tanpa harus takut bocor. Saya sangat senang dan bersyukur," katanya.
Selain Tris, Mawardi juga merasa bersyukur karena keluarganya mendapatkan program Rumah Melati yang diinisiasi anggota TNI dan didukung oleh berbagai pihak.
"Terima kasih banyak pada TNI dari Korem dan Kodim juga Shopee atas perbaikan rumah kami," kata Mawardi.
Sementara itu, Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Deddy Suryadi mengatakan, nantinya akan ada 28 rumah tidak layak huni yang pihaknya akan perbaiki.
"Target kami ada 28 rumah tidak layak huni yang bisa kita perbaiki. Di bulan Ramadhan ini kita kejar 3 rumah bisa selesai sebelum Idul Fitri. Dan kami bersyukur mendapatkan dukungan dari Shopee di program awal ini," kata Deddy.
Deddy berharap dengan program ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Surakarta.
"Dengan menempati rumah yang layak tinggal, kami berharap dapat meningkatkan kualitas hidup warga," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.