Rupiah Ditutup Menguat ke Rp 14.265 per Dollar AS, Berikut Kurs di 5 Bank
Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot ditutup menguat ke Rp 14.265 per dolar AS atau naik 0,21%, Senin (7/6/2021) sore.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot ditutup menguat ke Rp 14.265 per dolar AS, Senin (7/6/2021) sore.
Rupiah naik 0,21% jika dibandingkan penutupan akhir pekan lalu yang berada di level Rp 14.295 per dolar AS.
Di Asia, rupiah menguat bersama mayoritas mata uang lainnya, sebagaimana dilansir Kontan.co.id.
Di mana won Korea memimpin penguatan mata uang Asia terhadap dolar AS dengan kenaikan 0,32%, disusul rupee India yang menguat 0,23%.
Baca juga: Harga Emas Antam Senin, 7 Juni 2021: Turun Tipis Rp 1.000 Jadi Rp 959.000 per Gram
Selanjutnya, rupiah menguat 0,21%, pesso Filipina menguat 0,16%, dan dolar Singapura menguat 0,03%.
Dolar Taiwan menguat 0,007%, dan yuan China menguat 0,003% terhadap dolar AS.
Sementara itu, baht Thailand, ringgit Malaysia dan dolar Hong Kong melemah terhadap dolar AS dengan pelemahan masing-masing 0,11%, 0,09% dan 0,01%.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 90,15, naik dari akhir pekan lalu yang ada di 90,13.
Adapun di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) mematok kurs jual pada level Rp 14.271 per dollar AS.
Untuk kurs beli BCA adalah Rp 14.256 per dollar AS.
Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Sementara kurs beli berarti bila Anda ingin menjual dollar AS, maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Lantas, bagaimana kurs rupiah terhadap dollar AS di 5 bank besar?
Berikut kurs rupiah 5 bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Senin (7/6/2021):