Sentra Vaksinasi Hippindo-Kemenkop UKM Targetkan 3.000 Peserta Per Hari untuk Usia 18+
Layanan di Sentra Vaksinasi ini resmi dibuka pada 7 Juni 2021 oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Gedung SMESCO, Jakarta.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Kontan, Yudho Winarto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat menyambut antusias layanan vaksinasi program pemerintah yang diselenggarakan secara kolaboratif oleh Hippindo dan Kementerian Koperasi dan UKM bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta SMESCO.
Program vaksinasi ini resmi dibuka pada 7 Juni 2021 dengan pembukaan layanan diSentra Vaksinasi oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Gedung SMESCO, Jakarta.
Setiap hari ada target 3.000 orang penerima layanan, dari berbagai kalangan usia 18 tahun ke atas. Tersedia alokasi sebanyak 150.000 dosis vaksin untuk seluruh penyelenggaraan layanan namun hal ini masih bisa berubah sesuai arahan dinas kesehatan.
Ellies Kiswoto, Direktur Utama Technoplast mendukung inisiatif Hippindo sebagai wadah pelaku usaha untuk bersama-sama ambil bagian menjadi solusi percepatan vaksinasi Covid-19.
Baca juga: Jelang PTM Terbatas Dimulai, Vaksinasi Guru Baru 40 Persen
Technoplast mendukung setiap upaya pemangku kepentingan, dalam memutus mata rantai virus Covid-19 di Indonesia.
“Kami tergerak sekaligus mengapresiasi Hippindo dalam mendukung pemerintah mengatasi pandemi, dan tentunya Technoplast siap mendukung dengan sumber daya yang kami miliki." ujar llies.
Baca juga: Didampingi Anies, Jokowi Tinjau Vaksinasi 1500 Pekerja Pelabuhan Tanjung Priok
"Bagi Kami, UMKM adalah tulang punggung perekonomian nasional yang terdampak langsung akibat pandemi. Untuk itu sudah semestinya UMKM dan karyawannya menjadi prioritas dalam distribusi vaksin Covid-19,” lanjut Ellies dalam keterangan persnya, Kamis (10/6/2021).
Baca juga: Jokowi Tekankan Pentingnya Vaksinasi bagi Masyarakat Pelabuhan
Technoplast mendonasikan Insulated Vaccine Carrier (IVC) untuk menunjang layanan vaksinasi. Perangkat ini akan memastikan keamanan serta kualitas vaksin selama kegiatan berlangsung.
Kotak vaksin buatan dalam negeri ini dirancang khusus memenuhi spesifikasi vaksin Covid-19 yang tersedia di Indonesia.
Produk ini serta sudah lulus balai uji Sucofindo, dan terbukti mampu menjaga stabilitas temperatur 2-8 derajat Celsius selama lebih dari 48 jam.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menegaskan, vaksinasi merupakan kunci penting untuk pemulihan ekonomi. Karenanya, ia sangat mengapresiasi langkah Hippindo yang bekerja sama dengan Kemenkop UKM menghadirkan sentra vaksinasi di SMESCO Indonesia bagi pelaku usaha.
“Ini langkah penting dan harus terus kita lakukan. Saya juga mau mengajak Hippindo untuk membuka sentra vaksinasi lain di berbagai daerah supaya ada percepatan program vaksinasi nasional,” ucap Teten.
Harapan besar tentu disandarkan dengan semakin meluasnya penerima vaksin, dan para pelaku usaha dapat segera kembali meningkatkan produktivitas, tanpa melupakan kesehatan serta keselamatan karyawannya selama bekerja.