Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menhub Ajak Swasta Bangun Balai Pengujian Kendaraan Bermotor di Bekasi

Pelibatan sektor swasta dalam proyek tersebut menggunakan skema pendanaan kreatif non APBN melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Menhub Ajak Swasta Bangun Balai Pengujian Kendaraan Bermotor di Bekasi
HANDOUT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak swasta ikut serta membangun proyek proving ground di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi, Jawa Barat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak swasta ikut serta membangun proyek proving ground di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi, Jawa Barat.

Pelibatan sektor swasta dalam proyek tersebut menggunakan skema pendanaan kreatif non APBN melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

"Kita akan membuat sama canggihnya, sama modernnya seperti yang ada di negara lain. Kami membuat satu proyek KPBU yang mengajak internasional operator, untuk turut dalam bidding yang akan kita lakukan beberapa saat lagi," papar Budi, Sabtu (19/6/2021). 

Menhub menyakini BPLJSKB ke depannya akan menjadi tempat pengujian kendaraan bermotor berstandar internasional yang terbesar di ASEAN. 

Baca juga: Truk ODOL Bikin Rusak Jalan Celaka Orang, Begini Sikap Isuzu

Pembangunan proving ground ini akan semakin melengkapi fasilitas yang sudah ada di Balai Pengujian, di antaranya yaitu, fasilitas Uji Pengereman, Tes Speedometer, Uji Kebisingan, Uji Kemudi, Uji Kecelakaan, Uji Stabilitas, Kendaraan Bertenaga Listrik, dan Emisi CO2.

Baca juga: Cerita Pelaku Pungli di Mojokerto, Dapat Rp12 Juta Sebulan, Modus Beri Karcis Parkir ke Sopir Truk

Selain itu, fasilitas pengujian proving ground nantinya akan dibangun mirip dengan kondisi jalan sebenarnya. 

Berita Rekomendasi

Di sana terdapat simulasi jalan rusak, jalan berlumpur, jalan tergenang air, high speed test track, cross wind test, dust tunnel, skid pad, uji tabrak, dan sebagainya. 

Dibangunnya proving ground diklaim dapat meningkatkan daya saing pengujian kendaraan bermotor Indonesia dengan negara-negara ASEAN, sehingga dapat mendorong minat investasi asing untuk membangun industri otomotifnya di Indonesia. 

Selanjutnya, dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan negara, serta peningkatan ekspor otomotif yang dapat menunjang operasional pelabuhan seperti Pelabuhan Patimban.

Manfaat lainnya yaitu dapat membuka banyak lapangan pekerjaan dan akan mengakomodir perkembangan teknologi otomotif yang akan datang, seperti  kendaraan listrik, autonomus, dan lain sebagainya, yang bisa dilakukan pengujiannya di tempat ini.

Dari aspek keselamatan, pembangunan proving ground juga akan mendukung upaya peningkatan keselamatan lalu lintas jalan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas