Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

BRI Agro dan KoinWorks Kerjasama Perluas Akses Permodalan Masyarakat

Kerjasama dengan KoinWorks diyakiniakan memberikan kontribusi bagi para masyarakat, serta para pelaku gig economy. 

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
zoom-in BRI Agro dan KoinWorks Kerjasama Perluas Akses Permodalan Masyarakat
Tribunnews/Jeprima
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro) bekerjasama dengan perusahaan teknologi finansial, PT Lunaria Annua Teknologi (KoinWorks), memperluas akses permodalan bagi masyarakat di berbagai sektor bisnis.

Direktur Retail Agri dan Pendanaan BRI Agro Sigit Murtiyoso mengatakan, kerjasama ini merupakan langkah perseroan dalam menjadi rumah bagi industri fintech sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Hingga Mei 2021 kami telah menyalurkan sebesar Rp 348 miliar melalui platform digital. BRI Agro terus memperluas jangkauan kerja sama termasuk dengan KoinWorks. Kami memilih fintech untuk mengembangkan bisnis untuk menjadi digital attacker sesuai dengan aspirasi BRI Group," papar Sigit dalam keterangannya, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Dyandra Lirik Peluang Bisnis Pengelolaan Aset dan Kawasan Agrowisata

Sigit menyakini, kerjasama dengan KoinWorks akan memberikan kontribusi bagi para masyarakat, serta para pelaku gig economy. 

Baca juga: Garap Proyek Tol di Banten, WIKA Serang Panimbang Raih Kredit Sindikasi 4,45 Triliun

"Pelaku gig economy ini adalah salah satu pilar pertumbuhan pemulihan ekonomi di Indonesia. Selain itu juga gig economy workers adalah perwujudan UMKM baru yang penyaluran kreditnya dilakukan secara digital berbasis data,” paparnya. 

CEO KoinWorks Benedicto Haryono menuturkan, KoinWorks sudah membantu ratusan pelaku gig economy yang bangkit dan berkembang hingga 400 persen dengan akses finansial yang tepat. 

Berita Rekomendasi

“KoinWorks sudah berkecimpung di dunia digital UKM sejak 2016. Track record kami yang sangat baik dengan tingkat gagal bayar yang rendah (NPL kurang 1,5 persen)," ujar Benedicto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas