Wamendag Nilai Peluang Ekspor Negara Tujuan Terbuka Pascavaksinasi Massal
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menilai peluang ekspor RI ke negara tujuan terbuka setelah vaksinasi massal.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menilai peluang ekspor RI ke negara tujuan terbuka setelah vaksinasi massal.
Menurutnya, ekonomi dan perdagangan internasional sedang berada pada tahap konsolidasi setelah sekian lama berada pada kondisi Covid-19.
“Vaksinasi massal di berbagai negara tujuan ekspor memberikan potensi bagi pengembangan perdagangan di masa depan. Mudah-mudahan tingkat imunitas masyarakat dunia makin baik sehingga ekonomi kembali pulih,” kata Wamendag, Rabu (30/6/2021).
Baca juga: Januari-Mei, KKP Catat Neraca Perdagangan Kelautan dan Perikanan Surplus Rp 27 Triliun
Selain vaksinasi, Jerry melihat bahwa adaptasi yang terjadi juga berada pada jalur yang positif.
Standar-standar kesehatan baru dalam kehidupan sosial sudah mulai menjadi mindset bersama.
Dengan begitu, ekonomi tetap bisa berjalan di tengah upaya mencapai kesehatan publik.
Baca juga: Wamendag Beberkan Manfaat Pengelolaan Aset Kripto ke Wantimpres
“Upaya-upaya peningkatan ekspor nasional terus berlanjut. Demikian juga upaya pembinaan di tingkat produsen dan eksportir. Kemendag akan menyelesaikan perjanjian-perjanjian ekonomi dan perdagangan baik bilateral maupun multilateral,” lanjutnya.
Diketahui, Surplus neraca perdagangan Indonesia terus berlanjut hingga Bulan Mei 2021 ini.
Pada bulan Mei surplus mencapai 2,36 miliar dolar AS sehingga secara total dari Januari sampai Mei surplus perdagangan Indonesia mencapai 10,17 miliar dolar AS.
Catatan bagus ini melanjutkan prestasi di tahun 2020 yang nilai surplusnya mencapai 20 miliar dolar AS.