PT PP Kembangkan Inovasi dan Teknologi Berkelanjutan
PT PP juga menerapkan manajemen risiko yang mengacu kepada The International Organization for Standardization dengan ISO 31000
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk aktif mengembangkan teknologi Information and Communication Technology (ICT) dan konstruksi, serta mendorong terciptanya inovasi-inovasi teknis maupun manajerial secara kolaboratif.
Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengatakan, hingga kini perseroan telah menerapkan 129 teknologi dan 1.424 sejak 2012.
"Kami terus mengembangkan teknologi dan inovasi agar tercapai efisiensi, effectiveness, reduce cost, serta reduce waste, selain tentunya untuk meningkatkan aspek safety pada setiap proyek. Hingga saat ini ada 11 inovasi PTPP yang sudah mendapatkan paten resmi," kata Novel dalam keterangannya, Kamis (15/7/2021).
Dia mengatakan, sumber inovasi diperoleh dari close innovation yaitu inovasi yang berasal dari inventor internal perusahaan yang secara rutin diselenggarakan dalam PP Awards setiap tahunnya, dan open innovation yaitu inovasi yang berasal dari kolaborasi dengan pihak eksternal seperti industri, startup, regulator maupun akademisi.
Baca juga: Konstruksi Jalan Tol Seksi 1 Trase Yogya-Bawen Ditenderkan Agustus
"Customer feedback, dan organizational learning menjadi masukan penting untuk pembelajaran yang continue dalam menciptakan inovasi yang lebih baik. Untuk tahap akhir yang kami lakukan pastinya adalah tahap evaluasi dan diukur tingkat pemakaiannya dan besarnya manfaat bagi perusahaan,” papar Novel.
Baca juga: Tekan Biaya Konstruksi, PGN Penuhi Pasokan Pipa PE dari PGAS Solution
PT PP juga menerapkan manajemen risiko yang mengacu kepada The International Organization for Standardization, atau sebuah organisasi yang menetapkan standar internasional di bidang industrial dan komersial dunia (ISO 31000).
Baca juga: Juli Ini, Pengembang Risland Selesaikan Pembangunan 2 Tower Apartemen Sky House BSD+
"Manajemen risiko PTPP yang mengacu kepada ISO 31000 terdiri dari 3 komponen, yaitu prinsip manajemen risiko, kerangka manajemen risiko dan proses manajemen risiko," ucapnya.
Sepanjang 2021, perseroan meraih ISO 9001(Quality), ISO 14001 (Environmental), ISO 45001(HSE), SMAP ISO 37001(Anti Bribery), ISO 55001(Manajemen Asset), ISO 19650 (BIM), ISO 27001 (Infromation Security Management System), ISO 19650 (Full
Implementation BIM).
“Kami yakin inovasi dan teknologi terapan perusahaan yang telah teruji secara internasional melalui ISO ini akan mampu memenangkan persaingan se-Asia Tenggara," tuturnya.