Pandemi, Keanggotaan Agen Asuransi Indonesia di MDRT Global Justru Melonjak Tajam
selama pandemi keanggotaan MDRT Indonesia melonjak tajam, naik 33 persen dari 2.745 menjadi 3.645 anggota per 8 Juli 2021.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada fakta menarik tentang tren lonjakan agen asuransi yang masuk menjadi member Million Dollar Round Table (MDRT) Global dan lokal Indonesia selama pandemi ini.
Miliana Marten, Country Chair MDRT Indonesia mengatakan, selama pandemi, jumlah anggota MDRT di tingkat global maupun lokal Indonesia justru melonjak tajam.
"Untuk MDRT Global, ada 20 persen kenaikan lebih. Yakni dari sekitar 70.000 anggota di 2020 menjadi sekitar 90.000 anggota tahun ini," ungkapnya dalam diskusi media membahas tren keanggotaan di MDRT Global dan Indonesia yang diselenggarakan Prudential Indonesia, Selasa (3/8/2021).
Miliana menjelaskan, selama pandemi keanggotaan MDRT Indonesia juga melonjak tajam. Yakni, naik 33 persen dari 2.745 menjadi 3.645 anggota per 8 Juli 2021.
"Kenaikan ini didorong oleh tumbuhnya kesadaran masyarakat di Indonesia dan dunia akan
pentingnya perlindungan asuransi,” ungkap Miliana Marten.
MDRT merupakan asosiasi global dan independen di mana anggotanya mampu memperlihatkan profesionalisme kerja dengan memegang teguh kode etik, dan memberikan layanan terbaik ke nasabahnya.
Baca juga: MDRT: Asuransi Syariah Indonesia Akan Tumbuh Pesat di Kalangan Nasabah Non-Muslim
MDRT merupakan bentuk apresiasi tertinggi bagi konsultan finansial di bidang keuangan dan asuransi. Penentuan MDRT mengacu pada penilaian ketat termasuk kode etik serta fokus pada kepentingan nasabah dan jeli pada kebutuhan proteksi kesehatan dan finansial mereka.
Baca juga: Prudential Bukukan Rekor Rekor 1.000 Agen MDRT di Indonesia
Temuan menarik lainnya, masyarakat tetap membutuhkan interaksi dengan konsultan
finansial selama pandemi ini. Riset menyatakan, 75 persen konsumen lebih memilih untuk berbicara dengan tenaga pemasar di perusahaan asuransi sebelum mereka melakukan pembelian.
Baca juga: 670 Agen Asuransi Sun Life Asia jadi Anggota MDRT Academy
Di studi lainnya, 49 persen responden global menyatakan lebih mempercayai konsultan finansial ketimbang melalui bot seperti layanan automasi melalui telepon/web/email saat mengajukan klaim asuransi.
Riset ini menunjukkan peran konsultan finansial tetap tidak tergantikan. Karena itu, pengembangan kemampuan bagi konsultan finansial untuk mampu berinteraksi dengan nasabah, baik secara langsung maupun melalui platform digital, menjadi prioritas utama perusahaan.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch mengatakan, jumlah agen asuransi di perusahaannya yang masuk sebagai member MDRT Global naik 94 persen di tahun ini jika dibandingkan capaian di tahun sebelumnya.
Selain itu, perusahaan asuransinya menjadi satu-satunya perusahaan asuransi dari Indonesia yang masuk dalam 10 besar peringkat Million Dollar Round Table (MDRT) Global dari lebih 500 perusahaan asuransi yang tersebar di 70 negara dan wilayah.
Saat ini Prudential menjadi perusahaan asuransi di peringkat pertama MDRT Indonesia dan peringkat sembilan di MDRT Global dan menyumbangkan jumlah konsultan finansial terbanyak di MDRT Indonesia selama 5 tahun berturut-turut.
“Tenaga pemasar kami memiliki peran yang lebih dari sekadar memasarkan produk asuransi. Mereka juga berperan sebagai sahabat serta konsultan finansial terpercaya yang siap melayani dan mendampingi setiap tahap kehidupan nasabah," ungkapnya dalam diskusi virtual dengan media, Selasa (3/8/2021).
Dari total member MDRT yang dimiliki selama 2021, sebanyak 1.195 diantaranya merupakan
konsultan finansial perempuan, naik dari tahun sebelumnya sebesar 614 konsultan finansial.
Hal ini sekaligus mendorong posisi Prudential Indonesia di MDRT Global Female Member dari peringkat 12 tahun lalu ke peringkat 9 tahun ini.
Perusahaan ini juga mencatat peningkatan jumlah first timer di MDRT 2021, sebanyak 960 konsultan finansial, atau naik 126 persen dibanding tahun lalu.
Saat ini dan ke depan, pihaknya terus berinvestasi melalui serangkaian pelatihan berskala internasional maupun penyediaan infrastruktur digital, guna melahirkan konsultan finansial profesional berkualitas MDRT dan bisa memenuhi kebutuhan perlindungan kesehatan dan kesejahteraan nasabah yang dinamis.
Jens menyatakan, dalam membangun jaringan konsultan finansial yang profesional pihaknya menerapkan tiga program utama, PRUVerge, PRUMDRT dan PRUVenture.