Erick Thohir Minta BUMN Genjot Setoran Dividen ke Negara
Kontribusi BUMN ke negara sepanjang 2020 mencapai Rp 375 triliun, terdiri dari setoran dividen, pajak, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir meminta perusahaan pelat merah untuk dapat meningkatkan setoran ke negara, satu di antaranya melalui dividen.
Menurutnya, kontribusi BUMN ke negara sepanjang 2020 mencapai Rp 375 triliun, terdiri dari setoran dividen, pajak, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
"Kalau dilihat rekam jejak 10 tahun terakhir, saya rasa angkanya Rp 3.295 triliun, ini sangat signifikan (untuk pemasukan negara)," papar Erick secara virtual, Selasa (28/9/2021).
"Kami terus upayakan pada 2021, 2022, 2023, 2024, ada peningkatan. Paling tidak untuk 2021 stagnan dulu tapi ke depan ada peningkatan," sambungnya.
Baca juga: Saat Pandemi, Erick Thohir Minta BUMN Jalankan Strategi Bisnis Menyerang
Pemasukan negara dari BUMN, kata Erick, sangat penting untuk melancarkan berbagai program pemerintah, di mana dananya untuk kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Catur Sentosa Adiprana Alokasikan 19,72 Persen Laba Bersih untuk Dividen
"Pemerintah memerlukan dana untuk bantu rakyat yang kesulitan, atau investasi pasca Covid-19," ucap Erick.
Tahun ini setoran deviden dari BUMN ke negara ditargetkan sebesar Rp 37 triliun, naik dibandingkan pada tahun sebelumnya Rp 43 triliun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.