Prediksi Analis, IHSG Menuju Pemecahan Rekor Sepanjang Masa Pada Hari Ini
Pada perdagangan Selasa kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau menguat 31,24 poin atau 0,47% ke level 6.656,937.
Editor: Hendra Gunawan
Kenaikan IHSG masih ditopang oleh capital inflow yang terlihat mulai kembali ke dalam pasar modal Indonesia. Di sisi lain, kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang terlihat dari data yang telah dirilis juga ikut menopang.
"Hal ini tentunya memberikan sentimen positif dan meningkatkan kepercayaan para investor terhadap pasar modal Indonesia, sehingga IHSG masih berpotensi bergerak menguat terbatas hingga beberapa waktu mendatang," ungkapnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Selasa (26/10).
William pun memproyeksikan pergerakan IHSG Rabu (27/10) akan berada di 6.472 hingga 6.691. Beberapa saham yang dicermatinya ASII, ITMG, UNVR, BBRI, LSIP, TLKM, dan CTRA.
Baca juga: IHSG Sesi I Ditutup Melemah, Saham Bank Mandiri, BRI dan Astra Jadi Primadona Asing
Setali tiga uang, analis Kiwoom Sekuritas Sukarno Alatas mengatakan, penguatan IHSG disertai dengan candle bullish. Indikator stochastic juga berpotensi membentuk golden cross.
IHSG akan kembali menguat dan menguji kembali resistance 6.687–6.693. "Tapi, jika tidak berhasil IHSG bisa kembali ke support 6.625-6.638," imbuh Sukarno.
Menurut Sukarno, saham seperti AGRO, SCMA, dan SIDO layak dicermati untuk hari ini. Sedang saham TOWR, BFIN, dan PGAS menjadi pilihan Dennies hari ini
Sekadar mengingatkan rekor penutupan tertinggi IHSG adalah 6.689,29 yang tercatat pada 19 Februari 2018.
Support IHSG hari ini menurut Dennies ada di kisaran 6.616-6.636. Sedang level resistance ada di kisaran 6.678-6.700. (Dityasa H. Forddanta)