Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Konsep Co-Living Semakin Diminati Masyarakat Urban, Ini Alasannya

Riset Colliers International menyebutkan, co-living mirip seperti kos-kosan dengan fasilitas umum yang dapat dipakai bersama.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
zoom-in Konsep Co-Living Semakin Diminati Masyarakat Urban, Ini Alasannya
ist
ilustrasi 

Pemilik properti yang memiliki apartemen dapat mengubahnya menjadi hunian berbentuk co-living dengan harga mendekati kos-kosan.

Bagi pemilik rumah juga dapat mengubahnya menjadi hunian co-living agar lebih laku dibandingkan kos-kosan biasa.

Baca juga: BI: Harga Properti Tidak Akan Melonjak Tinggi Hingga Akhir Tahun Ini

Sabrina mengatakan, hunian co-living akan lebih bonafide serta dapat lebih laku dibandingkan kos-kosan.

“Investor dapat masuk segmen bisnis ini karena potensi sangat besar dengan belum banyak pemain,” kata Sabrina.

Menariknya, pemilik properti dapat bekerja sama dengan Rukita dalam mengubah propertinya menjadi hunian co-living bergaya modern serta memiliki layanan lengkap.

"Kami juga akan membantu untuk memaksimalkan pendapatan pemilik properti saat menjalankan bisnisnya seperti penilaian bangunan, menjalankan operasional sehari-hari yang terstandarisasi serta efisien, hingga penyusunan laporan bulanan," katanya.

Bahkan mengizinkan pemilik properti untuk memilih dekorasi kamarnya sendiri.

BERITA REKOMENDASI

"Saat ini Rukita kini bekerjasama dengan lebih dari 20.000 properti yang terdaftar di platform Rukita. Aplikasi Rukita dapat diunduh melalui App Store dan Play Store," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas