Menengok Apartemen Para 'Sultan' di Jakarta Dengan Harga Selangit, Per Meternya Rp 70 Juta
Kota Jakarta kini telah bertransformasi menjadi lokasi kunjungan orang-orang sangat kaya atau crazy ich.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kota Jakarta kini telah bertransformasi menjadi lokasi kunjungan orang-orang sangat kaya atau crazy rich.
Kini Ibu Kota Indonesia tersebut tak bisa lagi disebut sebagai 'halaman belakang' Singapura.
Bukan hanya sebagai lokasi tempat tinggal, Jakarta saat ini menjadi tujuan investasi para pemodal internasional.
Terutama di sektor properti. Hal ini terbukti dari bertebarannya hotel bintang lima mewah dan enam supermewah.
Baca juga: Tahun Depan, Apartemen Berkonsep TOD Diyakini Bakal Jadi Primadona
Sebut saja The Langham, Ritz Carlton, The St Regis, Park Hyatt, Fairmont, Raffles, The Regent, Four Seasons, JW Marriott, Kempinski, hingga Waldorf Astoria.
Demikian halnya dengan apartemen yang ditujukan bagi Ultra High Net Worth Individual (UHNWI) atau para "sultan" dengan harta tak berseri.
Apartemen-apartemen supermewah ini terdistribusi di kawasan elite dan juga Central Business District Jakarta.
Di antaranya Raffles Residence, Sun and Moon Dharmawangsa, Keraton Residence, dan Casa Domaine, sekadar menyebut contoh.
Dengan plafon setinggi 3,5 meter, ceiling-nya dapat mengakomodasi chandelier sehingga menambah kesan megah.
Baca juga: Pembangunan Rampung, Damai Putra Group Mulai Serahkan Kunci Apartemen ke Konsumen
Ruang tamu ini juga dilengkapi powder room berikut kloset duduk, wastafel, dan cermin untuk mematut diri.
Sementara ruang makan tak kalah luas dengan demonstrasi marmer putih yang khusus diimpor dari Yunani, Italia, dan Spanyol.
Area dapur pun serupa mewahnya, dilengkapi peralatan memasak serba elektrik buatan Jepang, mulai dari kompor, oven, hingga kulkas dengan spesifikasi hotel bintang lima.
Bagaimana dengan area privat? Kamar tidur tiga unit berada di lantai tiga dengan masing-masing dilengkapi kamar mandi dengan bath tub dan saniter yang juga khusus didatangkan dari luar negeri.
Kemewahan yang ditampilkan PT Putragaya Wahana pada area privat di Le Parc at Thamrin Nine ini juga tecermin dari wardrobe-nya yang ditata sedemikian rupa dengan sentuhan langgam modern kontemporer.
Baca juga: Unit Apartemen Tower Solterra Residences Mulai Serah Terima ke Konsumen
Unit apartemen yang diulas sang Youtuber hanya satu dari beragam tipe Le Parc at Thamrin Nine. Unit terkecil berdimensi 193 meter persegi dan terbesar 1.693 meter persegi.
Sementara fasilitas lainnya yang ditawarkan Le Parc at Thamrin Nine adalah Courtyard Garden, yaitu sebuah taman bergaya Eropa yang berada dalam kubah kaca besar dengan atap yang dapat dibuka dan suhu internalnya didinginkan oleh pengatur ruangan.
Penghuni akan dapat menikmati keindahan taman dan cerahnya mentari dari balkon mereka tanpa harus berpanas-panas.
Konsep taman seperti ini diklaim sebagai yang pertama dan satu-satunya yang pernah dibuat di Indonesia.
Le Parc at Thamrin Nine dirancang oleh Wimberly, Allison, Tong & Goo (WATG) Hawaii, yang juga merupakan arsitek dari resor-resor terkemuka di dunia.
Salah karya mereka adalah The Mansion di MGM Hotel Las Vegas, yang merupakan asal inspirasi dari hunian supermewah di Thamrin Nine ini.
Untuk dapat memiliki semua kemewahan ini konsumen harus membayar Rp 70 juta per meter persegi. Ini artinya, harga satu unit terkecil 193 meter persegi dibanderol sekitar Rp 13,5 miliar di luar pajak.
Bayangkan harga unit yang diulas Youtuber tadi, jika dikalkulasikan secara kasar menyentuh angka Rp 46,2 miliar!
Menurut Associate Director Marketing and Sales PT Putragaya Wahana Anggun Melati, harga setinggi itu bukan halangan untuk crazy rich Indonesia.
"Karena terbukti, hingga saat ini sudah 50 persen terjual dari total 108 unit," kata Anggun kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Le Parc at Thamrin Nine mencakup The Mansion 30 unit, The Terrace 53 unit, dan The Town Homes 25 unit. (Hilda B Alexander)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengintip Apartemen Mewah Crazy Rich Indonesia Seharga Rp 70 Juta Per Meter Persegi"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.