Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Perkiraan IHSG Akhir Pekan Ini Bakal Menghijau, Simak Rekomendasi Saham-sahamnya

Selanjutnya, dari dalam negeri, pelaku pasar mengantisipasi data penjualan retail yang diperkirakan membaik di Oktober 2021

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Perkiraan IHSG Akhir Pekan Ini Bakal Menghijau, Simak Rekomendasi Saham-sahamnya
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan ini, Jumat (10/12/2021) diprediksi bakal melanjutkan penguatan.

Pada perdagangan kemarin, Kamis (9/12/2021) IHSG tercatat masuk di zona hijau dengan naik 0,61% ke level 6.643,93.

IHSG mengalami kenaikan relly selama empat hari berturut-turut setelah pada pekan sebelumnya jeblok.

Prediksi penguatan IHSG hari ini adalah melanjutkan tren positif yang berlangsung sejak awal pekan.

Baca juga: IHSG Dibuka Berseri-seri, Naik 17 Poin ke 6.620, Investor Asing Borong Saham BMRI, ASII dan BBRI

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG sudah empat hari berturut-turut ditutup di zona hijau dengan akumulasi kenaikan 1,61%.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan prediksi IHSG hari ini akan lanjut menguat ke kisaran 6.650-6.680 jika bertahan di atas MA20 pada kisaran level 6.630.

Pergerakan IHSG ini diperkirakan berada di zona hijau dengan support di level 6.580 dengan resistance 6.680.

Berita Rekomendasi

Secara teknikal, pelebaran positive slope pada Stochastic RSI dan MACD menjadi sinyal kuat potensi rebound lanjutan tersebut.

Sementara secara fundamental, katalis positif eksternal berasal dari inflasi China pada November 2021 yang sebesar 2,3% year on year (yoy), lebih rendah dari perkiraan 2,5% yoy.

Selain itu, China juga mencatatkan penurunan Producer Prices Index dari 13,5% yoy pada Oktober 2021 menjadi 12,9% yoy di November 2021.

Baca juga: Pemerintah Akan Digitalisasikan 3 Miliar Dokumen Pertanahan Menjadi Sertifikat Elektronik

"Kedua data tersebut dapat menjadi sinyal bahwa tekanan inflasi akibat global supply chain disruption mulai mereda," tutur Valdy.

Data lain yang mendukung sinyal tersebut adalah kenaikan nilai ekspor impor Jerman bulan Oktober 2021. Tercatat, ekspor Jerman tumbuh 4,1% month to month (mom) dan impornya terkerek 5% mom.

Selanjutnya, dari dalam negeri, pelaku pasar mengantisipasi data penjualan retail yang diperkirakan membaik di Oktober 2021, sejalan dengan kenaikan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) ke level 113,4 di Oktober 2021 dari 95,5 di September 2021. Sebagai informasi, IKK Indonesia kembali naik ke level 118,5 di November 2021.

Analis Indo Premier Sekuritas Mino juga prediksi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini (10/12/2021). Prediksi kenaikan IHSG masih akan terdorong oleh keyakinan pelaku pasar bahwa dampak negatif Covid-19 varian omicron tidak begitu mengkhawatirkan seperti dugaan sebelumnya.

Baca juga: IHSG Dibuka Bergerak Tipis, Saham-Saham Dengan Penjualan Bersih Tinggi ASII, BUKA dan KLBF

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas