Menhub Optimis Penyerapan Anggaran 2021 Bisa Mencapai 96 Persen pada Akhir Tahun
Menhub Budi Karya Sumadi optimis bahwa penyerapan pagu anggaran 2021 akan mencapai 96 persen pada akhir tahun ini.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Muhammad Zulfikar
![Menhub Optimis Penyerapan Anggaran 2021 Bisa Mencapai 96 Persen pada Akhir Tahun](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menhub-budi-karya-sumadi___.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebutkan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) optimis bahwa penyerapan pagu anggaran 2021 akan mencapai 96 persen pada akhir tahun ini.
Menurutnya, Kemenhub saat ini telah mendapatkan alokasi anggaran Rp 34 triliun setelah adanya refocusing dari sebelumnya Rp 45 triliun. Ia mengungkapkan, dengan anggaran tersebut Kemenhub akan melanjutkan pembangunan infrastruktur hingga akhir tahun.
"Kami akan tetap berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur dengan konsep sentris, yang dalam artian pembangunan infrastruktur transportasi tidak hanya di Jawa tapi ke seluruh wilayah Indonesia," kata Budi Karya, Rabu (22/12/2021).
Baca juga: Bukan Penyekatan, Kemenhub Tegaskan Posko Perjalanan untuk Layani Screening dan Vaksinasi
Budi Karya juga menjelaskan, sejumlah pembangunan infrastruktur transportasi yang telah berhasil diselesaikan pada 2021 diantaranya yaitu Kereta Rel Listrik (KRL) Jogja – Solo, Bandara Kuabang Halmahera Utara, Bandara Haji Muhammad Sidik Muara Teweh Kalimantan Tengah, KA Bandara YIA Kulonprogo.
"Kemudian Jalur Layang Stasiun Manggarai Jakarta, Bandara Mopah Merauke Papua, Terminal Multipurpose Wae Kelambu Pelabuhan Labuan Bajo, Bandara Tebelian Sintang Kalimantan Barat, dan Bandara Ngloram Cepu Jawa Tengah," ucap Budi.
Kemudian Ia juga mengatakan saat ini ada beberapa infrastruktur yang masih berjalan pada tahun ini, seperti Terminal Tipe A Amplas Medan, Tirtonadi Jateng, pembangunan Pelabuhan Ambon Baru, Pelabuhan Penyeberangan di Nusa Penida, Bali dan di beberapa tempat lainnya Kaimana, Batanta, Weda, Salawati, Bade.
"Untuk selanjutnya, pada 2022 kami akan meneruskan pembangunan Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat, Jalur Ganda KA Manggarai-Cikarang, pengembangan Pelabuhan Anggrek Gorontalo Utara, KA Cepat Jakarta -Bandung," kata Budi.
Baca juga: Menhub: Indonesia Bisa Jadi Negara Pengekspor Mobil Nomor Satu Pada 2022
Selanjutnya pembangunan Bandara Mentawai Baru, Jalur KA Makassar – Parepare, pembangunan Bandara Siboru Fakfak, Jalur Ganda Ka Bogor-Sukabumi, pembangunan Bandara Rendani Manokwari, LRT Jabodebek, dan Reaktivasi Bandara Tunggul Wulung," ucap Budi.
Budi Karya Sumadi juga mengungkapkan, Kemenhub akan menghadirkan sebuah layanan transportasi untuk mendukung masyarakat tergerak menggunakan angkutan umum.
Kemenhub sendiri memiliki pagu anggaran untuk 2022 yaitu Rp 32,9 triliun.
"Pagu anggaran 2022, kami akan membangun proyek yang berdampak terhadap masyarakat seperti layanan bus by the service dan diharapkan mampu mendorong masyarakat menggunakan kendaraan umum," ucap Budi Karya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.