TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Setelah harga minyak goreng melambung, kini giliran komoditas lainnya yang mulai merangkak nak.

Komoditas tersebut adalah gula pasir yang harganya mulai merangkak ke atas.

Dikutip dari Kompas.com dari situs Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat, dibandingkan sehari sebelumnya, harga rata-rata gula pasir nasional pada 14 Januari 2022, naik 0,65 persen menjadi Rp 15.450 per kilogram untuk jenis gula pasir premium.

Baca juga: Siapa Menggoreng Harga Minyak Goreng, KPPU Mulai Bertindak Selidiki Dugaan Kartel

Sementara gula pasir lokal dibanderol dari harga Rp 13.450 menjadi Rp 13.750 per kilogramnya.

Harga gula tersebut di atas acuan yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp 12.500 per kilogram di tingkat konsumen.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Oke Nurwan mengatakan, tidak perlu ada yang dikhawatirkan untuk gula.

Dia pun memastikan stoknya aman dan tidak ada kelangkaan yang terjadi.

Baca juga: YLKI: Ada Indikasi Kartel Melambungnya Harga Minyak Goreng

"Gula enggak ada kelangkaan dan hanya menunggu pendistribusian, enggak ada yang perlu dikhawatirkan," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (14/1/2022).

Menurutnya, kondisi naiknya harga gula hanya karena keterlambatan distribusi saja.

"Intinya enggak ada masalah, cuma mungkin karena keterlambatan distribusi saja," kata Oke.

Kalau ditinjau lebih detail lagi, Provinsi Aceh menjadi provinsi yang harga gulanya paling mahal yang dibanderol Rp 18.750 per kilogram.

Baca juga: Harga Minyak Goreng Tinggi, Pemerintah Kota Madiun Jawa Timur Gelar Operasi Pasar

Bahkan, di Kota Meulaboh, Aceh, harga gula dibanderol Rp 19.500.

Sementara di DKI Jakarta gula dibanderol Rp 15.000 per kilogram.

Jawa Tengah Rp 14.400 per kilogram, dan Kota Bandung Rp 14.250 per kilogram. (Elsa Catriana)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Gula Mulai Naik, Kemendag: Enggak Ada Kelangkaan, Hanya Menunggu Pendistribusian"