Ramai NFT dan Metaverse, Sandiaga: Pelaku Parekraf Harus Liat Peluang Ini
Sandiaga Uno melihat di era metaverse banyak peluang agar pelaku seni dapat mengambil kesempatan, tetutama untuk memperoleh keuntungan.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melihat di era metaverse banyak peluang agar pelaku seni dapat mengambil kesempatan, tetutama untuk memperoleh keuntungan.
Sandiaga menuturkan, para pelaku seni bisa memiliki peluang dengan memanfaatkan NFT (Non-Fungible Token).
"Bagaimana memonetisasi karya-karya seni di dalam metaverse kita melihat ada ruang," ujar Sandiaga dalam keterangannya, Selasa (18/1/2022).
Baca juga: Bos Dorna Ancam Batalkan MotoGP Indonesia 2022, Begini Respon Tegas Sandiaga Uno
Sandiaga mencontohkan museum-museum yang ada di Indonesia bisa memanfaatkan aspek teknologi dengan memanfaatkan NFT.
Saat kunjungannya ke Museum Pasifika Bali, ia mengatakan, museum tersebut mengalami penurunan yang signifikan saat pandemi Covid-19.
Penting, menurut Sandiaga, untuk menyelami dunia metaverse, sehingga diyakini akan mendapat peluang usaha baru. Sandiaga mengaku berencana melakukan roadshow ke beberapa museum.
Baca juga: Tinggalkan Meme, Gen Z Pindah Haluan Incar Saham Metaverse
"Kita akan lakukan roadshow ke beberapa museum karena museum ini harus bertransformasi dari tadinya museum yang statis menjadi living monument, harus mampu bercerita, harus mampu memiliki aspek teknologi yaitu dengan NFT," tutur Sandiaga.
Selain itu, menurut Sandiaga, karya-karya pelaku seni juga bisa dimasukkan ke dalam metaverse.
"Dan beberapa karya yang bisa masuk ke dalam metaverse ini, menurut saya akan membuka peluang usaha dan kesempatan kerja dan akan meningkatkan penghasilan dari pada pelaku ekonomi kreatif,” kata Sandiaga.