Pemerintah Siapkan 3 Skema Rekayasa Lalu Lintas Selama Arus Mudik Lebaran
Ada tiga tiga rekayasa lalu lintas yaitu contra flow, one way dan penerapan ganjil genap di jalan tol
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada tiga skema rekayasa lalu lintas selama masa mudik Lebaran 2022.
“Ada tiga tiga rekayasa lalu lintas yaitu contra flow, one way dan penerapan ganjil genap di jalan tol,” kata Budi Karya, Jumat (15/4/2022).
Penerapan tiga rekayasa lalu lintas ini, lanjut Budi Karya, masih dalam pembahasan karena bisa dilakukan pada 28 April 2022 atau 25 April 2022.
“Kami meminta kepada teman-teman yang memiliki laboratorium simulasi agar dapat memformulasikan sehingga kita bisa rekomendasikan nanti ke presiden,” kata dia.
Baca juga: Cek Rest Area KM 57, Menhub Minta Tambah Fasilitas Toilet untuk Pemudik
Budi mengatakan, saat ini masih terus dilakukan diskusi dengan stakeholder terkait antisipasi mudik Lebaran 2022 karena kondisi di lapangan masih serba dinamis.
Baca juga: Aturan Mudik Lebaran ASN, Dilarang Menggunakan Mobil Dinas
"Saat ini bisa saja bukan hanya masyarakat yang mudik melakukan perjalanan tetapi yang berwisata juga. Maka dari itu perlu antisipasi dan solusi penanganan yang baik,” katanya.
Skema One Way dan Ganjil Genap
Mengutip Kompas.com, Polri sebelumnya sudah menyatakan akan menerapkan dua skema rekayasa lalu lintas selama puncak arus mudik Lebaran 2022, yakni one way dan ganjil genap dari Jabodetabek ke sejumlah daerah selama arus mudik Lebaran 2022.
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan, dua skema rekayasa lalu lintas, one way dan ganjil genap diberlakukan untuk kelancaran arus mudik Lebaran 2022.
Puncak arus mudik Lebaran 2022 diperkirakan terjadi tiga hari, yakni dari 29-30 April dan 1 Mei 2022.
Sementara one way dan ganjil genap mudik Lebaran 2022 diterapkan dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai Gerbang Tol Kalikangkung, tepatnya pada Km 414.
Namun demikian, sebagai mitigasi lonjakan volume kendaraan pemudik di awal, Firman menjelaskan penerapan one way dilakukan sejak satu hari sebelumnya, atau pada 28 April.
"Secara teknis saya sampaikan, one way pada hari Kamis (28/4/2022) mulai pukul 17.00 WIB sampai 24.00 WIB, mulai dari Km 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung, cukup panjang," ujar Firman, saat konferensi pers penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait Pengaturan Lalu Lintas selama Angkutan Lebaran Tahun 2022, Rabu (13/4/2022).