Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dukung Mudik Lebaran, Kementerian PUPR: Kemantapan Kondisi Jalan Nasional Mencapai 91,8 Persen

Dukungan prasarana jalan dan jembatan yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR menjadi salah satu faktor lancarnya perjalanan mudik.

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Dukung Mudik Lebaran, Kementerian PUPR: Kemantapan Kondisi Jalan Nasional Mencapai 91,8 Persen
IST
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau persiapan jalur mudik di jalan nasional di Pulau Jawa, beberapa waktu lalu. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah tahun ini 80 juta lebih warga diperkirakan melakukan mudik ke kampung halaman, setelah 2 tahun ada larangan mudik karena pandemi Covid-19.

Mendukung kelancaran para pemudik merayakan Lebaran di kampung halaman, Kementerian PUPR menempuh berbagai langkah terutama untuk meningkatkan kelancaran arus lalu lintas selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 di jalan nasional yang mencakup jalan tol dan jalan non tol.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dukungan prasarana jalan dan jembatan yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR menjadi salah satu faktor lancarnya perjalanan mudik.

"Kelancaran perjalanan mudik ini tergantung pada tiga hal, pertama adalah prasarana infrastruktur yang tersedia, kedua regulasi/manajemen lalu lintas, ketiga adalah perilaku pengguna prasarana atau pemudik," kata Menteri Basuki.

Kementeriannya telah menyiapkan dukungan sarana dan prasarana jelang mudik Lebaran tahun ini dengan total jalan nasional sepanjang 47.017 km yang terbentang dari Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua dengan kondisi kemantapan 91,8 persen.

Baca juga: Kendaraan Pemudik Padati Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Contraflow Diberlakukan dari KM 47 Hingga Km 70

Rincian sebaran jalan nasional adalah di Pulau Sumatera sepanjang 7.918 km, Pulau Jawa Madura dan Bali sepanjang 5.348 km, Pulau Kalimantan sepanjang 6.556 km, Pulau Sulawesi sepanjang 8.785 km, dan Pulau Maluku-Papua sepanjang 18.410 km.

Berita Rekomendasi

Sementara, total panjang jalan tol yang telah dioperasikan mencapai 2.500 km dan dikelola oleh 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pada 66 ruas jalan tol.

Baca juga: Mulai Sore Ini, Simak Jadwal Penerapan Waktu Sistem Satu Arah Mudik dan Arus Balik

Jalan tol ini tersebar di Pulau Sumatera sepanjang 691 km, Pulau Jawa sepanjang 1.640,4 km, Pulau Bali sepanjang 10,1 km, Pulau Kalimantan sepanjang 97,3 km, dan Pulau Sulawesi sepanjang 61,5 km.

Jalur Mudik Lebaran di Jawa

Untuk jalur mudik Lebaran di Pulau Jawa, Basuki menyatakan terdiri dari tiga jalur, yaitu Tol Trans Jawa, Jalur Lintas Pantai Utara atau yang dikenal dengan Jalur Pantura, dan Jalur Lintas Pantai Selatan yang biasa disebut sebagai Jalur Pansela.

Saat ini, jalan tol di Pulau Jawa (Trans Jawa, Jabodetabek dan Non-Trans Jawa) yang beroperasi sepanjang 1.640 km dan dilengkapi dengan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di 96 lokasi untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran di Pulau Jawa.

Sedangkan pada Jalur Pantura, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Jalan Lingkar Brebes-Tegal di Jembatan Kaligangsa, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada Rabu, 13 April 2022.

Baca juga: Hari Ini Diprediksi Puncak Arus Mudik, Pukul 17.00 Sistem One Way Diberlakukan Mulai Tol Japek KM 47

Kementerian PUPR juga telah menyiapkan Jalan Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jawa sebagai jalur alternatif. Total panjang Jalur Pansela di Jateng-DIY 332,91 km dan hingga September 2021 sudah terbangun 165,13 km di Jateng dan 92,81 km di DIY.

Jalur Mudik Lebaran di Sumatera

Jalur Tol Trans Sumatera akan menjadi salah satu jalur yang dipadati oleh pemudik tahun ini karena merupakan jalur darat utama yang menghubungkan kota-kota yang ada di Pulau Sumatera mulai dari Lampung, Palembang, hingga Aceh.

Saat ini jalan tol Trans Sumatera yang sudah beroperasi sepanjang 691 kilometer, didukung oleh Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di 25 lokasi dengan berbagai fasilitas.

Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2022, pihaknya meningkatkan layanan transaksi dengan mobile reader dan mobile top up pada gerbang tol dengan kepadatan lalu lintas tinggi, penyiapan Tim Tanggap Bencana untuk mengantisipasi kondisi darurat pada titik-titik rawan bencana (banjir, genangan air, dan tanah longsor), serta penghentian seluruh kegiatan perbaikan jalan (tol dan non tol) selambat-lambatnya pada H-10 Idulfitri pada 21 April 2022.

Pihaknya juga menyiapkan Posko Siaga Sapta Taruna Lebaran 2022 yang tersebar di jaringan jalan nasional seluruh Indonesia.

Posko khusus tersebut didirikan sebagai fasilitas beristirahat bagi pemudik yang mengalami kelelahan ataupun sakit dan dilengkapi peta jalur mudik untuk memberikan informasi mengenai jalur alternatif, titik kemacetan, dan pengecekan kesehatan bagi pemudik.

Menteri Basuki mengajak kepada para pemudik selalu mematuhi semua aturan lalu lintas yang disiapkan Korlantas Polri agar terwujud Mudik Aman Mudik Sehat di Lebaran tahun ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas