BI Catat Aliran Modal Asing Keluar Rp19,1 Triliun dari Pasar Keuangan Domestik Selama Sepekan
Bank Indonesia menyebutkan dalam laporannya, terdapat aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan domestik di pekan kedua Mei 2022.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia menyebutkan dalam laporannya, terdapat aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan domestik di pekan kedua Mei 2022.
Berdasarkan data transaksi Bank Indonesia periode 9 Mei 2022 hingga 12 Mei 2022, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto sekitar Rp19,14 triliun.
Baca juga: Analis: Paling Lambat IHSG Terkoreksi Hanya Sampai Besok
“Nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto Rp19,14 triliun terdiri dari jual neto di pasar SBN (Surat Berharga Negara) sebesar Rp12,32 triliun dan jual neto di pasar saham sebesar Rp6,82 triliun,” jelas Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, Jumat (12/5/2022).
Dirinya juga melanjutkan, untuk premi credit default swap (CDS) 5 tahun naik ke level 133,41 basis poin (bps) per 6 Mei 2022, sejalan meningkatnya risk off di pasar keuangan global.
Baca juga: IHSG Siang Ini Ditutup Turun 2,89 Persen, Simak Saham yang Naik Harganya
Erwin mengungkapkan, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas.
Yang bertujuan untuk tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya tekanan eksternal.
"Serta terus mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," pungkasnya.