Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minat beli konsumen menunjukkan tanda-tanda mulai kembali pulih seiring dengan membaiknya kondisi pandemi Covid-19.

Mengantisipasi perubahan kondisi pasar properti, Intiland akan mengembangkan produk-produk baru tahun ini.

"Pada tahun 2022 Perseroan merencanakan untuk meluncurkan sejumlah pengembangan baru, baik berupa proyek baru maupun produk-produk baru di proyek-proyek berjalan," kata Direktur Pemasaran Korporat Intiland Susan Pranata dalam temu media daring, Rabu (15/6/2022).

Baca juga: Adhi Commuter Properti Optimistis Cluster Kedua Bhumi Svarga Bisa Dongkrak Penjualan

Perseroan optimistis daya serap dan tingkat kebutuhan properti masyarakat terus meningkat.

"Insentif kebijakan dari pemerintah terbukti cukup efektif menjadi stimulus pendorong minat beli masyarakat serta memberikan daya ungkit serta dampak positif bagi pertumbuhan pasar," katanya.

Di sisi lain, Intiland menghadirkan berbagai program yang diharapkan dapat menopang pencapaian target marketing sales Perseroan tahun ini senilai Rp 2,4 triliun.

Baca juga: Ekspansi di Bisnis Properti, Ra Hospitality Segera Operasikan Condotel Premium di TB Simatupang

"Target marketing sales tersebut diperoleh dari penjualan dari segmen kawasan perumahan, mixed-use and high rise, serta kawasan industri," katanya.

Salah satunya adalah program promo spesial bertajuk Intiland Collections yang berlangsung mulai 15 Juni hingga 31 Agustus tahun 2022 mendatang.

Susan Pranata menjelaskan program ini membantu masyarakat dan para konsumen memperoleh properti-properti perseroan.

"Intiland Collections memasarkan 16 proyek properti pilihan DILD yang berlokasi di Jakarta, Tangerang, dan Surabaya dengan rentang harga yang bervariasi, mulai dari Rp 200 jutaan hingga di atas Rp 5 miliar per unitnya,” kata Susan.

Ditambahkan Susan, melalui kampanye pemasaran ini, DILD mengincar pendapatan pra-penjualan alias marketing sales hingga Rp 475 miliar.