Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Gerakan Ekonomi Sirkular Le Minerale Berhasil Kumpulkan 6.300 Ton Sampah Plastik dalam Setahun

Pemerintah terus mendorong upaya konservasi lingkungan melalui pelibatan industri, serta masyarakat

Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Gerakan Ekonomi Sirkular Le Minerale Berhasil Kumpulkan 6.300 Ton Sampah Plastik dalam Setahun
Le Minerale
Le Minerale bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan dialog lintas generasi bertajuk "Sejuk Bersama Untuk Lingkungan" dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia berupaya mengurangi pencemaran lingkungan lewat pengelolaan sampah plastik.

Untuk melanjutkan berbagai inisiatif, pemerintah terus mendorong upaya konservasi lingkungan melalui pelibatan industri, serta masyarakat, utamanya generasi muda dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan.

Le Minerale bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan dialog lintas generasi bertajuk "Sejuk Bersama Untuk Lingkungan" dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Baca juga: Aksi Ramah Lingkungan di RS, Plastik Obat Diganti Goodie Bag dan Dokter Bawa Tumbler Sendiri

Ada tiga langkah sederhana yang dapat dilakukan masyarakat telah dijabarkan melalui dialog hari ini, yaitu dengan memilah sampah, melakukan daur ulang, serta memilih kemasan plastik berukuran besar saat menggunakan plastik.

Le Minerale melalui Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional (GESN), berkomitmen untuk menciptakan produk yang sehat, aman serta berperan menjaga lingkungan.

GESN dimulai dengan kolaborasi antara Le Minerale dengan KLHK, ADUPI, IPI dan hingga kini telah merambah hingga lebih dari 12 mitra atau stakeholder lainnya.

Berita Rekomendasi

Direktur Le Minerale Johan Muliawan, mengatakan sebagai produsen yang menggunakan plastik sebagai kemasan, pihaknya memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa sisa konsumsi produk terkelola dan tidak menumpuk di TPA, melainkan dapat menjadi bahan baku untuk produk yang bermanfaat.

Tak hanya sebagai wadah edukasi terkait ekonomi sirkular bagi berbagai lapisan masyarakat, GESN Le Minerale juga membangun ekosistem ekonomi sirkular yang memadai.

Baca juga: Kisah Daim, Perintis Lingkungan di Lumajang yang Dapat Kalpataru, Sempat Dianggap Gila

"Sejak dimulainya GESN oleh Le Minerale, telah berhasil meningkatkan collection rate 98 persen dibanding sebelum adanya program. Bahkan saat ini, kami sudah berhasil mengumpulkan sampah plastik hingga 6.300 ton dalam 1 tahun," tutur Johan Muliawan, Selasa (21/6/2022).

Program GESN Le Minerale menargetkan peningkatan kinerja mitra lapak sebesar 20 persen.
GESN pun diharapkan dapat mendorong utilisasi daur ulang plastik untuk nilai ekonomi yang lebih tinggi, menyediakan recycle points di berbagai lokasi dan terus berupaya mengedukasi masyarakat Indonesia untuk bijak dalam mengelola plastik.

Corporate Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya Ronald Atmadja, menyebut sejauh ini, Le Minerale melakukan berbagai upaya untuk mendukung target Indonesia untuk mengurangi sampah produsen sebanyak 30 persem pada awal tahun 2030.

"Walau terdengar bahwa kita masih punya waktu yang lama, langkah-langkah sederhana yang dilakukan secara kolektif tentu akan mengakselerasi ketercapaian target tersebut dan membuat perubahan yang signifikan.

Kami dari Le Minerale pun akan terus mendukung upaya ini, salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk mengumpulkan 10 botol plastik Le Minerale yang akan kami konversi menjadi penanaman satu bibit pohon pada Pekan Raya Jakarta mendatang," ungkap Ronald.

Baca juga: MHU Raih Proper Hijau di Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas