Digiasia Bios dan Reliance Garap Bisnis Pembayaran Digital Lewat ReliPay
Perusahaan Fintech-as-a-Service (FaaS) Digiasia Bios menjalin kolaborasi dengan Reliance Group untuk menggarap bisnis pembayaran digital
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan Fintech-as-a-Service (FaaS) Digiasia Bios menjalin kolaborasi dengan Reliance Group untuk menggarap bisnis pembayaran digital di Tanah Air lewat ReliPay.
ReliPay dilahirkan dari kerjasama Digiasia Bios melalui PT Solusi Pasti dengan Reliance Group dalam wujud aplikasi yang terhubung dengan layanan uang elektronik atau dompet digital ReliPay.
Sebelumnya, kedua perusahaan telah menjalin kerjasama di bisnis P2P Lending melalui bendera KreditPro. Karenanya, kelanjutan kerjasama ini diharapkan dapat memberikan lebih banyak kemudahan bagi ekosistem Reliance Group serta terus mendukung visi Digiasia Bios dalam menjadi perusahaan FaaS di Indonesia.
Baca juga: Gabung ke Fintech Digiasia, Dua Mantan Menteri Dipercayakan Sebagai Penasihat
Alexander Rusli, Co-Founder dari Digiasia Bios mengatakan, kerjasama yang terjalin dengan Reliance Group menjadi bukti komitmen perusahaannya untuk terus mengembangkan jaringan ekosistem dan menciptakan kemudahan melalui KasPro.
Salah satunya dengan integrasi teknologi yang kami miliki guna memperluas layanan digital dan cashless. "Para pelaku bisnis serta masyarakat umum akan dapat lebih mudah beradaptasi dengan pergerakan menuju Cashless Society di Indonesia,” ujarnya, Rabu, 6 Juli 2022.
Setelah semua persyaratan teknis terpenuhi, aplikasi dompet digital ReliPay dalam waktu dekat akan dapat digunakan oleh para pelaku bisnis dan masyarakat luas.
Dompet digital ini akan memiliki cakupan layanan meliputi transaksi pembelian pulsa atau paket data, pembayaran PLN, PDAM, Internet & TV, kartu kredit, tagihan telepon dan pembayaran belanja harian lainnya.
Anggoro Prajesta, Direktur PT Solusi Pasti Indonesia (KasPro) mengatakan, kerjasama dengan Reliance untuk mendukung pertumbuhan digitalisasi keuangan di Indonesia.
"Teknologi dan layanan KasPro juga terus kami tingkatkan agar fleksibel menyesuaikan kebutuhan serta dapat disematkan dalam aplikasi maupun ekosistem apapun,” kata dia.
Baca juga: Digiasia Bios Terus Kembangkan Ekosistem Cashles Society untuk Dukung Pemulihan Ekonomi
Secara terpisah, Anton Budidjaja, Komisaris PT Reliance Integrasi Dunia Anda sekaligus sosok di balik pengembangan platform ReliPay mengatakan, kerjasama kedua perusahaan akan mendukung digitalisasi keuangan di Indonesia.
"Kami mengedepankan kemitraan yang saling menguntungkan dan melengkapi keunggulan masing-masing perusahaan. Kami terus berfokus untuk membantu pengguna agar dapat melakukan berbagai transaksi pembayaran secara digital dengan cepat dan aman," ujarnya.
KasPro saat ini membukukan 20 juta transaksi dalam setahun terakhir melalui sistem dan teknologi yang dihadirkan.