TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bank bjb dan Bank Bengkulu menyepakati Perjanjian Kerja Sama (PKS) penyertaan modal untuk pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB) untuk pengembangan bisnis kedua belah pihak di Bandung, Jumat (29/7/2022).

Dalam kerjasama ini Bank Bengkulu bisa menjadi anggota KUB bank bjb dimana bank bjb akan melakukan setoran modal secara bertahap sebanyak-banyaknya Rp250 miliar. 

Kerja sama sinergi bank bjb dengan Bank Bengkulu akan direalisasikan dalam bentuk pembiayaan kredit sindikasi, transformasi layanan digital, sharing infastruktur IT, pengembangan sumber daya manusia melalui bjb University dan berbagai hal lainnya.

Bank bjb juga memiliki berbagai layanan digital yang membantu pelayanan pemerintah daerah seperti pembayaran pajak kendaraan bermotor online bjb e-samsat, pembayaran PBB online, bjb e-tax yang dapat dikerjasamakan dengan Bank Bengkulu untuk menggarap potensi di wilayahnya.

Bank bjb telah melakukan penempatan dana kepada Bank Bengkulu sebesar 100 miliar rupiah, yang akan dimintakan persetujuan terlebih dahulu kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelum dilakukan pencatatan sebagai modal Bank Bengkulu.

Baca juga: Tingkatkan Mutu FKTP, Bank BTN, Bank Jatim dan BJB Syariah Siapkan Skema Pembiayaan Infrastruktur

Selanjutnya, akan dilakukan proses sebagaimana dipersyaratkan dalam peraturan OJK dalam rangka pembentukan KUB bank bjb dengan Bank Bengkulu, bersamaan dengan pelaksanaan setoran modal tahap selanjutnya yang direncanakan akan dilakukan di tahun 2023.

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan, KUB dengan sesama BPD di Indonesia menjadi upaya bersama memajukan ekonomi bangsa.

"Ini adalah upaya kami melakukan pengembangan bisnis, tak hanya di lingkup regional Jabar dan Banten, tetapi juga lingkup nasional, melengkapi jaringan kantor cabang kami yang telah berada di 14 provinsi di Indonesia," kaya Yuddy Renaldi.

Dia menjelaskan, KUB akan mempermudah perbankan dalam mengembangkan bisnis. Baik untuk melakukan transformasi dan akselerasi digitalisasi maupun sinergi perbankan yang dapat meningkatkan efisiensi bagi operasional perbankan.

Baca juga: Kerja Sama dengan BAZNAS, bank bjb Mudahkan Masyarakat Tunaikan ZIS

“Bank bjb sangat terbuka untuk kolaborasi, tidak terbatas pada Bank Bengkulu saja, tidak menutup kemungkinan bank bjb akan melakukan KUB dengan BPD yang lainnya juga dalam waktu dekat," ungkap Yuddy.

"Dengan ber-KUB haruslah memberikan sinergi dan manfaat yang positif bagi kedua belah pihak, jadi dalam kerangka pengembangan bisnis bersama sama, " imbuhnya.

Lewat kerjasama ini, kemampuan pembiayaan Bank Bengkulu akan meningkat mengingat bank bjb dengan dukungan modal yang jauh lebih besar akan mampu menyerap kebutuhan kredit dengan nilai yang lebih besar.

Baca juga: Mudahkan Nasabah, Bank BJB Bangun Ekosistem Digital Lebih Masif

Misalnya untuk pembangunan infrastruktur daerah maupun project strategis dengan skema pembiayaan bersama.

Kerjasama KUB bank bjb dengan Bank Bengkulu ini akan memperkuat sinergi dengan BPD yang berada di luar jaringan bank bjb dan hingg saat ini bank bjb telah memiliki total jaringan di 14 provinsi di Indonesia.

Sebelumnya, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Bengkulu pada 27 Juli 2022 telah menyetujui rencana KUB Bank Bengkulu dengan bank bjb.

Penjajakan kerjasama KUB kedua pihak diinisiasi lewat nota kesepahaman pada 11 Januari 2022 lalu di Jakarta.

Penandatanganan PKS kedua pihak dilakukan oleh Direktur Komersial & UMKM bank bjb Nancy Adistyasari bersama Komisaris Independen Bank Bengkulu Ridwan Nurazi dan Direktur Utama Bank Bengkulu Ahmad Irfan, disaksikan Direktur Keuangan bank bjb Nia Kania beserta jajaran dan Direktur Kepatuhan Bank Bengkulu Jufrizal Eka Putra.\

Laporan Reporter Yudho Winarto | Sumber: Kontan