Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Senin Sore Rupiah Makin Melemah Terhadap Dolar AS, Kini di Level Rp 14.873

Pengamat Pasar Keuangan, Ariston Tjendra mengatakan, pelemahan nilai tukar rupiah terpengaruh oleh faktor internal dan eksternal.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Senin Sore Rupiah Makin Melemah Terhadap Dolar AS, Kini di Level Rp 14.873
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Karyawan menunjukkan mata uang Rupiah dan Dolar AS di tempat penukaran uang di Jakarta, Kamis (14/10/2021). Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di level Rp 14.873 pada Senin sore (1/8/2022). 

Sebelumnya, pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra mengatakan, nilai tukar rupiah masih mendapatkan angin segar dari hasil the Fed dan kondisi resesi di AS sehingga bisa menguat terhadap dollar pada pekan lalu.

Baca juga: Senin Pagi Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS ke Level Rp14.855

“Ini karena The Fed memberikan indikasi kemungkinan besaran kenaikan suku bunga tidak setinggi sekarang,” ucap Ariston kepada Tribunnews, (29/7/2022).

Dia menjelaskan, menguatnya nilai tukar Rupiah pada pekan kemarin disebabkan adanya rilis data produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat kuartal II-2022.

Rilis data PDB AS kuartal II-2022 yang kembali negatif memunculkan ekspektasi besaran kenaikan suku bunga acuan AS akan diturunkan pada rapat the Fed berikutnya.

“Dua hal ini mendorong pelemahan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya selama 2 hari beruntun,” papar Ariston.

Dia memprediksi, mata uang Garuda pada pekan ini akan mengalami tren peningkatan. Dengan potensi di kisaran Rp14.700 hingga Rp14.900.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas