Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Solusi Digital Bikin UMKM Jadi Tahan Banting Hadapi Gejolak Ekonomi

Tiga tren terkait adopsi solusi digital yang bisa dijadikan pedoman bagi industri ketika menyiapkan diri untuk menghadapi tantangan pasar.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Solusi Digital Bikin UMKM Jadi Tahan Banting Hadapi Gejolak Ekonomi
Ismoyo
Chief Operating Officer (COO) Mekari, Anthony Kosasih 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi digital dinilai menjadi kunci pertumbuhan UMKM di tengah pemulihan Indonesia yang kini dibayangi gejolak ekonomi global.

Riset Small Medium Businness (SMB) Pulse Index yang dilakukan oleh perusahaan Software-as-a-Service (SaaS) di Indonesia yakni Mekari, menemukan tiga tren terkait peran teknologi dalam memperkuat resiliensi UMKM untuk menjaga pertumbuhan bisnis di tengah tantangan pandemi.

“Sebagai perusahaan SaaS, kami berkomitmen untuk memperkuat pertumbuhan bisnis segala ukuran, termasuk UMKM," ucap Chief Operating Officer (COO) Mekari, Anthony Kosasih di Hotel Ritz-Carlton Pacific Place Jakarta, Kamis (11/8/2022).

Baca juga: Menteri Teten: UMKM Harus Optimalkan Ekosistem Digital

"Sebab itu, kami melakukan riset SMB Pulse Index untuk memperlihatkan bahwa transformasi digital menguatkan resiliensi UMKM dalam menghadapi gejolak pasar," sambungnya.

Anthony kembali melanjutkan, riset ini pun mengerucutkan tiga tren terkait adopsi solusi digital yang bisa dijadikan pedoman bagi industri ketika menyiapkan diri untuk menghadapi tantangan pasar.

Tren pertama adalah UMKM yang sigap beradaptasi dengan solusi digital akan lebih lincah menangkap peluang pasar dan lebih cepat kembali ke titik pertumbuhan positif.

BERITA REKOMENDASI

Kedua, UMKM dengan tingkat digitalisasi yang tinggi akan mengalami pertumbuhan bisnis yang lebih tajam.

Terakhir, UMKM kini menggunakan solusi Software-as-a-Service (SaaS) sebagai platform untuk mengintegrasikan solusi-solusi lainnya dan membentuk ekosistem digital yang akan memuluskan operasional bisnis.

Lanjut Anthony, untuk tren pertama, riset SMB Pulse Index mencatat bahwa 73 persen dari UMKM pengguna solusi digital mengalami pertumbuhan kinerja positif selama 2021.

Khusus untuk UMKM di segmen Business-to-Consumer (B2C), pergeseran konsumen ke belanja omnichannel, atau online shopping, telah membantu UMKM yang terdigitalisasi untuk kembali ke titik pertumbuhan positif.

Perihal tren kedua, riset SMB Pulse Index memperlihatkan bahwa UMKM yang menggunakan berbagai solusi digital yang saling terhubung untuk membentuk suatu ekosistem digital, tercatat mengalami pertumbuhan 1,5 kali lebih tinggi dibandingkan dengan UMKM yang sebatas menggunakan satu solusi saja.


Solusi digital tersebut akan mempermudah otomatisasi, mengendalikan operasional bisnis di internal, dan memonitor pergerakan bisnis memfasilitasi para karyawan untuk bekerja lebih produktif, yang akan berdampak positif bagi pertumbuhan.

Baca juga: Kemendag Teken MoU dengan PBNU, Kembangkan Ekonomi Pesantren Lewat UMKM

Untuk tren ketiga, UMKM kini memanfaatkan solusi digital berbasis cloud yang agile dan scalable sebagai platform dimana solusi-solusi lainnya dapat berjalan.

Sebagai contoh, solusi SaaS untuk akuntansi sering dihubungkan dengan solusi digital untuk omnichannel commerce, pengelolaan pajak, teknologi financial seperti pembayaran, dan e-commerce agar menciptakan suatu ekosistem digital yang terpadu agar memperlancar operasional bisnis dari ujung ke ujung.

Anthony menambahkan bahwa kedepannya, UMKM juga perlu memberi pelatihan teknologi bagi karyawan dan mitra usaha, semakin mengintegrasikan teknologi dengan bantuan SaaS, dan mengadopsi teknologi finansial, atau fintech, untuk memperkuat bisnis.

“Resiliensi bisnis kian kritis mengingat bahwa ekonomi dan pasar akan terus berubah. UMKM yang resilien tidak saja baik bagi kelanjutan bisnis itu sendiri, namun juga laju penguatan ekonomi Indonesia yang bertumpu pada industri tersebut,” pungkas Anthony.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas