Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harga BBM Umum Turun, PKS: Aneh Kalau BBM Bersubsidi Malah Naik

Mulyanto menilai aneh sikap pemerintah yang ngotot ingin tetap menaikkan harga BBM bersubsidi di saat harga minyak dunia terus turun. 

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Harga BBM Umum Turun, PKS: Aneh Kalau BBM Bersubsidi Malah Naik
Warta Kota/Henry Lopulalan
Mahasiswa dari sejumlah aliansi melakukan demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (1/9/2022). Mereka menolak karena kenaikan harga BBM bersubsidi akan membuat rakyat kecil menderita. Anggota Komisi VII DPR RI fraksi PKS Mulyanto, menilai aneh sikap pemerintah yang ngotot ingin tetap menaikkan harga BBM bersubsidi di saat harga minyak dunia terus turun. Karena itu Mulyanto minta pemerintah mengakhiri wacana kenaikan harga BBM bersubsidi tersebut. Warta Kota/Henry Lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI fraksi PKS Mulyanto, menilai aneh sikap pemerintah yang ngotot ingin tetap menaikkan harga BBM bersubsidi di saat harga minyak dunia terus turun. 

Mulyanto menganggap saat ini sudah tidak ada alasan bagi pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.

Karena itu Mulyanto minta pemerintah mengakhiri wacana kenaikan harga BBM bersubsidi tersebut. 

"Jadi akan menjadi aneh kalau pemerintah tetap ngotot untuk menaikan harga BBM bersubsidi di tengah penurunan harga minyak dunia ini," kata Mulyanto dalam keterangannya, Jumat (2/9/2022).

Mulyanto menyebut harga BBM jenis umum atau BBM non subsidi seperti Pertamax turbo, Dexlite dan Pertamina Dex mengikuti harga pasar sesuai dengan rumus yang ditetapkan Pemerintah dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020.

Jadi memang sewajarnya ketika harga minyak dunia turun, harga BBM jenis umum atau non-subsidi ikut turun.

Dia mengatakan, pemerintah hanya mengatur norma dasarnya saja.

Berita Rekomendasi

Sementara yang menetapkan harga BBM jenis umum ini operator itu sendiri.

Pemerintah dalam hal ini hanya dilaporkan atas ketetapan harga yang telah dibuat oleh operator tersebut. 

Ia menjelaskan secara teknis acuan perhitungan harga BBM domestik Indonesia adalah rata-rata harga publikasi Mean of Platts Singapore (MOPS), karena dianggap menjadi acuan harga BBM untuk pasar minyak Asia.  

Perhitungan menggunakan satuan USD per barel.

Untuk penetapan harga BBM Bulan September 2022, menggunakan harga rata-rata publikasi MOPS untuk periode tanggal 25 Juli 2022 sampai 24 Agustus 2022. Diambil rata-rata harga publikasi MOPS yang lebih rendah. 

"Harga tersebut sudah memasukkan biaya perolehan, biaya penyimpanan dan biaya distribusi, serta margin (10 persen dari harga dasar)," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Jawab soal Kenaikan Harga BBM Subsidi, Sebut Masih dalam Proses Dihitung

Seperti diketahui herdasarkan situs resmi Shell Indonesia, penurunan harga pada BBM Shell ada yang mencapai lebih dari Rp 2.000 per liter.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas