Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Mandiri kembali melakukan kampanye Urban Livin' Society untuk mendorong kesejahteraan sosial di Tanah Air. 

Melalui program TJSL bertajuk Sepatu Harapan Bangsa, mereka membagikan total 25.000 pasang sepatu buatan lokal kepada anak-anak SD-SMP di seluruh wilayah Indonesia. 

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha menjelaskan, pembagian sepatu ini difokuskan untuk anak-anak di pelosok Indonesia, khususnya anak anak sekolah dari keluarga yang kurang sejahtera. 

Program yang menjadi bagian dari Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Bank Mandiri ini diharapkan dapat memantik semangat belajar anak-anak Indonesia, serta bersama-sama berkontribusi dalam kemajuan pendidikan. 

“Program Sepatu Harapan Bangsa merupakan bagian dari kampanye Urban Livin' Society yang kami gaungkan untuk membantu menyejahterakan masyarakat melalui berbagai inisiatif," ujar Rudi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/9/2022).

Menurutnya, pembagian Sepatu Harapan Bangsa ini juga melibatkan 12 kantor regional Bank Mandiri, dengan fokus pembagian diberikan kepada sekolah non favorit baik di wilayah urban maupun wilayah terpencil. 

Baca juga: Bank Mandiri Dukung Ditjen Pajak Kembangkan NPWP 16 Digit

Sejak diluncurkan pertama kali di Juni 2022, Bank Mandiri sudah menyalurkan 25.000 pasang sepatu ke lebih dari 132 titik di seluruh Indonesia. 

Selain fokus ke pelajar di pemukiman padat di kota besar, juga menyasar pelajar di desa terpencil di pelosok negeri termasuk dari keluarga kurang mampu.

Baca juga: Restrukturisasi Debitur Terdampak Covid-19 di Bank Mandiri Turun Rp 32,48 Triliun

Total program ini sudah menyasar 100 sekolah mulai dari SD dan SMP termasuk untuk anak-anak di Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur (NTT) serta beberapa sekolah di Sorong, Papua Barat. 

“Pemberian Sepatu Harapan Bangsa di desa-desa kecil di Indonesia tidak mudah, namun ini adalah komitmen kami untuk secara langsung menyerahkan bantuan kepada anak-anak penerus bangsa di manapun lokasinya dan sesulit apapun tantangannya,” ujarnya.