Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Buat Gaduh karena Somasi Pelanggan, Esteh Indonesia Minta Maaf 

Pihak Esteh Indonesia menyatakan telah mengambil langkah damai dengan pelanggan yang menyebutkan minuman mereka mengandung 3 kg gula

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Buat Gaduh karena Somasi Pelanggan, Esteh Indonesia Minta Maaf 
estehindonesia.com
Gerai Esteh Indonesia 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan minuman kekinian Esteh Indonesia akhirnya merespons viralnya narasi somasi yang dilayangkan perusahan ini ke seorang pelanggan karena mengkritik minuman mereka yang terlalu manis.

Esteh menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan yang timbul akibat somasi tersebut.

"Esteh Indonesia mengeluarkan somasi sebagai bentuk permintaan untuk menghapus cuitannya yang mengandung unsur penghinaan. Kami berkomitmen menerima saran serta kritik dari masyarakat agar dapat terus menjadi lebih baik," sebut Esteh Indonesia dalam keterangan tertulis, Kamis (29/9/2022)

"Kami mohon maaf apabila sudah membuat gaduh," sebutnya.

 
Pihak Esteh Indonesia menyatakan telah mengambil langkah damai dengan pelanggan yang menyebutkan minuman mereka mengandung 3 kg gula melalui pendekatan persuasif dalam menyelesaikan persoalaan ini dengan menanyakan kronologis kejadian.

Pihak perusahaan mengklaim sudahmengarahkan agar konsumen tersebut mengajukan komplen sesuai prosedur perusahaan sebelum memberikan surat teguran kepada yang bersangkutan.

Baca juga: Esteh Indonesia Sudah Berdamai dengan Konsumen yang Disomasi, Manajemen Minta Maaf

Berita Rekomendasi

"Semua komunikasi sudah dilakukan kepada yang bersangkutan. Kami selalu mendengar beberapa masukan dari customer, itu yang membuat kami berinovasi," Head of Departement HR,GA dan Legal, M. Reza Kusuma.

Dia mengatakan, semua outlet yang dikelola saat ini beroperasi normal.

Baca juga: Oknum Karyawan Esteh Indonesia Dipecat Imbas Adu Mulut dengan Pelanggan

"Tapi, kami masih terus analisa. Saat ini intinya kami sudah damai dengan yang bersangkutan. Setahu kami postingannya sudah dihapus. Kami komitmen terus agar menjadi lebih baik," ujarnya.

 "Kami berkomitmen menerima saran serta kritik dari masyarakat agar dapat terus menjadi lebih baik" ungkap Head of Departement Marketing, Julyani Dewi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas