Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harga Pertamax Turun, Pengamat Energi: BBM Subsidi Belum Perlu Penyesuaian

Irto Ginting menjelaskan harga BBM non subsidi akan terus disesuaikan mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak yakni Mean of Platts Singapore

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Harga Pertamax Turun, Pengamat Energi: BBM Subsidi Belum Perlu Penyesuaian
SURYA/PURWANTO
Antrean kendaraan di SPBU Jalan Bandung, Kota Malang, Jawa Timur, usai Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), Sabtu (3/9/2022) siang. Direktur Executive Energy Watch Mamit Setiawan menyarankan, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi sebaiknya tidak diturunkan dalam waktu dekat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Executive Energy Watch Mamit Setiawan menyarankan, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi sebaiknya tidak diturunkan dalam waktu dekat.

Hal itu menanggapi penurunan harga BBM umum Pertamax Series dan Dex Series.

"Saya kira saat ini untuk BBM subsidi masih belum bisa dilakukan penyesuaian harga karena memang secara keekonomian masih jauh dibawah keekonomian," kata Mamit saat dihubungi Tribun Network, Sabtu (1/10/2022).

Baca juga: Mengapa Harga Pertalite Tidak Turun saat Pertamax Mengalami Penyesuaian, Ini Kata Pertamina

Pemerintah, menurutnya, masih menanggung beban subsidi dan juga kompensasi untuk Pertalite dan solar subsidi.

Saat ini beban kompensasi Pertalite masih di Rp 3.150 per liter dan solar masih Rp7.950 per liter. 

"Jadi agak berat sepertinya karena pemerintah melakukan perhitungan untuk Jenis BBM Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) ini dalam asumsi jangka panjang," urai Sarjana Perminyakan Universitas Trisakti tersebut.

Berita Rekomendasi

Mamit menekankan penurunan harga minyak dunia juga baru berlangsung dalam beberapa waktu ini saja.

Baca juga: Pertamax Turun, Ini Harga BBM Non-subsidi Pulau Jawa dan Bali Terbaru

Dirinya khawatir penurunan harga BBM subsidi tidak diimbangi dengan penurunan harga barang dan jasa juga. 

Walhasil malah tidak memberi pengaruh signifikan dari kebijakan pemerintah menurunkan harga BBM subsidi.

Lebih lanjut, Mamit mengajak masyarakat untul mengawasi pengalihan subsidi BBM ke dalam bentuk bantuan sosial.

“Apa yang dilakukan pemerintah ini sudah tepat dan perlu kita dukung, yang perlu kita kawal bagaimana pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Langsung Upah (BLU) benar-benar tepat sasaran,” ucapnya.

Dia mengaku masih mendapat banyak aduan bahwa orang-orang yang laik menerima justru belum mendapatkan manfaat subsidi sosial tersebut.

“Yang dapat BLU itu-itu lagi orangnya dan sebetulnya mereka orang mampu, ini menjadi upaya yang harus diperbaiki bersama,” imbuhnya.

Baca juga: Pertamax Turun Harga, Ini Daftar Harga Pertamax dan Pertalite Per 1 Oktober 2022

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas