Jalur Kereta Api Malang-Blitar yang Tertutup Longsor Kembali Bisa Dilintasi Selasa Sore
Jalur ini sudah dapat dilewati kereta api setelah disingkirkan petugas, pada Selasa (18/10/2022) sore.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Timbunan lumpur tebal akibat tanah longsor yang menutup jalur kereta api antara Stasiun Sumberpucung-Pohgajih di Kabupaten Malang akhirnya berhasil disingkarkan.
Jalur ini sudah dapat dilewati kereta api setelah disingkirkan petugas, pada Selasa (18/10/2022) sore.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, bahwa proses normalisasi rel kereta api telah dilakukan oleh petugas di lapangan.
Kereta Api (KA) pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KA Parcel yang berangkat dari Stasiun Malang pukul 17.00.
Kemudian KA Malabar relasi Malang - Bandung dengan keberangkatan pukul 17:10 WIB.
"Dengan beroperasinya jalur tersebut, maka seluruh kereta api dari dan menuju Malang dapat kembali beroperasi," ucapnya.
Dia menjelaskan, bahwa upaya normalisasi jalur ini, KAI telah mengerahkan puluhan pekerja beserta perlengkapan lain untuk menyingkirkan material longsor yang menutup akses rel.
“Kami atas nama manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat jalur KA terkena longsor di wilayah tersebut," ujarnya.
Baca juga: Ada Longsor, Penumpang KA Matarmaja dan KA Gajayana Diarahkan Naik KA Brantas dan Singasari
Demi pertimbangan keselamatan, kereta api yang melintas di jalur tersebut kecepatannya hanya dibatasi maksimal 5 km/jam.
Secara bertahap, petugas akan melakukan pembersihan dan pengawasan sehingga kecepatan KA dapat berjalan seperti normal.
Hingga saat ini, proses normalisasi tersebut terus berjalan.
Meski situasi di lapangan kata dia cukup menyulitkan petugas, karena kondisi cuaca hujan disertai material longsor batu dan lumpur yang banyak.
Baca juga: Presiden Jokowi: Progres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Capai 88,8 Persen, Beroperasi Juni 2023
“KAI akan terus melakukan peningkatan kemampuan pada jalur tersebut sehingga lintas tersebut dapat dilewati kembali dengan kecepatan normal,” tandasnya.
Akibat adanya gangguan perjalanan KA tersebut, tiga kereta api dari Malang melewati arah utara melalui Sidoarjo Mojokerto dan Kertosono.
Ketiga kereta api tersebut di antaranya ialah KA Matarmaja relasi Malang Pasar Senen, KA Gajayana relasi Malang-Gambir, dan KA Brawijaya relasi Malang-Gambir.
Penulis: Rifki Edgar | Sumber: Tribun Jatim
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.