Presiden Jokowi Dinilai Mampu Pacu Pergerakan Ekonomi Nasional Melalui Hilirisasi Nikel
Kebijakan hilirisasi akan membuat Indonesia menjadi pemain utama dalam industri nikel.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Seno Tri Sulistiyono
![Presiden Jokowi Dinilai Mampu Pacu Pergerakan Ekonomi Nasional Melalui Hilirisasi Nikel](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-jokowi-resmikan-smelter-nikel-di-konawe_20211228_085604.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai telah sukses memacu pergerakan ekonomi nasional melalui hilirisasi nikel.
Langkah Jokowi tersebut mengundang apresiasi dari banyak pihak.
Pengamat Ekonomi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Anang Kristyanto memuji langkah tegas Jokowi melakukan hilirisasi nikel. Menurutnya kebijakan tersebut mampu menciptakan daya tambah ekonomi bagi bangsa dan negara Indonesia.
Anang mengatakan kebijakan tersebut akan membuat Indonesia menjadi pemain utama dalam industri nikel. Menurutnya apa yang sudah dilakukan oleh Jokowi harus didukung secara bersama-sama.
Baca juga: Industri Nikel Bisa Jadi Penopang Ekonomi RI di Tengah Ancaman Resesi
“Program-program Pak Jokowi soal hilirasi nikel harus kita dukung bersama, karena kita tidak ingin menjadi penonton. Kita harus menjadi pemain. Sehingga dapat menciptakan daya tambah ekonomi,” ujar Anang saat menjadi pembicara pada seminar di kampusnya, dikutip Selasa (8/11/2022).
Lebih lanjut Anang melihat bahwa setiap kebijakan yang diambil Jokowi diperhitungkan sangat matang. Sehingga dapat menghasilkan keputusan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Terlebih saat menggagas kebijakan, Jokowi selalu berpaku pada hasil analisa dan masukan dari seluruh stakeholder yang ahli di bidangnya.
Langkah Jokowi tersebut diakui berhasil membawa perekonomian nasional tetap stabil hingga saat ini.
“Kebijakan Pak Jokowi saya kira semuanya tepat karena itu juga dipertimbangkan pada hasil analisis dan masukan dari seluruh stakeholder,” ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.