Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Profil Barclays, Perbankan Investasi Asal Inggris yang Diterpa Badai PHK

Pemangkasan lusinan karyawan dilakukan Barclays terjadi setelah aktivitas penerbitan ekuitas dan utang perbankan asal London ini mengalami kemerosotan

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Profil Barclays, Perbankan Investasi Asal Inggris yang Diterpa Badai PHK
BBC
Barclays. Ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) tak hanya menghantui sektor teknologi global, namun juga mulai melanda perbankan dunia salah satunya layanan investasi global Barclays yang baru-baru ini dikabarkan memangkas 200 tenaga kerjanya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com  Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, LONDON – Ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) tak hanya menghantui sektor teknologi global, namun juga mulai melanda perbankan dunia salah satunya layanan investasi global Barclays yang baru-baru ini dikabarkan memangkas 200 tenaga kerjanya.

Pemangkasan lusinan karyawan dilakukan Barclays terjadi setelah aktivitas penerbitan ekuitas dan utang perbankan asal London ini mengalami kemerosotan tajam, akibat terdampak perlambatan ekonomi Inggris.

Melambungnya harga pangan dan energi sebagai imbas dari perang Rusia di Ukraina perlahan mengantarkan lonjakan inflasi pada Inggris.

Baca juga: Profil Citigroup, Bank Investasi Amerika Serikat yang PHK Puluhan Karyawan

Tercatat selama September kemarin, laju inflasi Inggris melesat di kisaran 10,1 persen, angka ini bahkan menyamai catatan tertinggi inflasi Inggris dalam 40 tahun terakhir.

Sejumlah cara kini mulai diambil oleh pemerintah Inggris untuk menekan lonjakan harga secara berlanjut, diantaranya dengan mengarahkan bank sentral untuk menaikkan suku bunga acuan 75 basis poin (bps) dari 2,25 persen menjadi 3 persen.

Meski langkah tersebut diklaim dapat memperlambat laju inflasi, namun sayangnya cara ini makin menekan sektor perbankan lantaran kenaikan suku bunga acuan yang dilakukan bank sentral menambah beban perbankan Barclays untuk menaikkan suku bunga pada kartu kredit. 

Berita Rekomendasi

Cara tersebut  terpaksa dilakukan agar Barclays  tak menanggung beban cost of fund yang terlalu tinggi. Sehingga perbankan juga dapat membayarkan imbal hasil deposito ke nasabah.

Baca juga: Sejumlah Perusahaan Teknologi Dunia Lakukan PHK Massal, Mulai dari Twitter hingga yang Terbaru Meta

Namun setelah menerapkan kebijakan ini Barclays perlahan mulai kehilangan nasabah.

Bloomberg mencatat sejak  bulan lalu setidaknya jumlah investasi Barclays turun 45 persen menjadi 533 juta euro pada kuartal ketiga, alasan ini yang kemudian mendorong Barclays untuk melakukan pemecatan pada ratusan karyawan demi menghambat laju pengeluaran di tengah ancaman krisis.

Profil Barclays

Barclays Bank merupakan salah satu bank tertua di Inggris. Didirikan pada tahun 1690 lalu, Barclays sempat sekarang menjadi salah satu dari empat bank besar yang memiliki pangsa pasar terbesar dari pelanggan Inggris.

Bahkan kepopuleran Barclays membuat layanan keuangan ini dapat menyumbang  pendapatan sekitar 38,33 miliar dolar.

Baca juga: Ancaman PHK Hantui Buruh, KSPSI Ingatkan Semua Pihak Sikapi dengan Serius dan Arif

Sementara untuk keuntungan atau profit yang didapatkan Barclays dapat tembus sekitar 4,17 miliar dolar.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas