Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Ari Soemarno meninggal dunia.

Bos perusahaan migas pelat merah periode 2006 hingga 2009 ini meninggal di usia yang ke-73 tahun.

Namun, hingga berita ini dipublikasikan, informasi detail terkait penyebab meninggalnya Ari Soemarno masih belum diketahui.

Profil Singkat Ari Soemarno

Pria yang bernama lengkap Ari Hernanto Soemarno ini, lahir pada 14 Desember 1948.

Ari tercatat menjabat Direktur Utama PT Pertamina (Persero) sejak 8 Maret 2006 sampai tahun 2009.

Ari Soemarno menyelesaikan studinya di Universitas Aachen (Jerman).

Baca juga: Mantan Dirut Pertamina Ari Soemarno Tutup Usia

Ia pernah dipercaya sebagai Staf Khusus Direktur Hilir dan Presiden Direktur Petral (anak perusahaan Pertamina yang berkedudukan di Singapura dan bergerak dalam bidang impor-ekspor BBM dan minyak mentah) pada Oktober 2003 sebelum lalu menjabat Direktur Pemasaran dan Niaga.

Seperti dilansir Kompas, Ari Soemarno pada tahun 2014 pernah juga ditunjuk oleh Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Energi dan Anti-Mafia Minyak dan Gas (Migas).

Latar belakang Ari disinyalir menjadi alasan kuat untuk mengisi jabatan tersebut.

Ari dipilih lantaran memiliki kapabilitas tinggi dalam hal minyak dan gas.

Ari saat itu digadang-gadang dapat memberikan kontribusi, terutama dalam menyelesaikan persoalan-persoalan di industri migas yang terjadi selama ini.