BI Catat Rp 11,7 Triliun Modal Asing Masuk ke Pasar Keuangan Domestik dalam Sepekan
Bank Indonesia mencatat, terdapat aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan domestik senilai Rp 11,71 triliun di pekan keempat November
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia mencatat, terdapat aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan domestik senilai Rp 11,71 triliun di pekan keempat November 2022.
Angka tersebut diambil berdasarkan data transaksi Bank Indonesia periode 21-24 November 2022.
“Nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp 11,71 triliun terdiri dari beli neto Rp 9,72 triliun di pasar SBN (Surat Berharga Negara) dan beli neto Rp 1,99 triliun di pasar saham,” jelas Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono dalam keterangannya, Sabtu (26/11/2022).
Baca juga: Menteri Keuangan Sri Mulyani Diminta Berikan Prioritas Alokasi APBN 2023 untuk Provinsi Induk Papua
Erwin juga melanjutkan, untuk premi credit default swap 5 tahun turun ke 98,52 bps (basis poin) per 24 November 2022 dari 108,61 bps per 18 November 2022.
Dengan demikian, selama tahun 2022 berdasarkan data setelmen sampai dengan 24 November 2022, nonresiden jual neto Rp 165,71 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp 75,40 triliun di pasar saham.
Erwin mengungkapkan, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait.
Yang bertujuan untuk tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya tekanan eksternal.
"Serta terus mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," pungkasnya.