Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Akan Genjot Arus Wisatawan Tiongkok Lewat Penambahan Direct Flight

Maskapai penerbangan Tanah Air yang telah menambah direct flight ke China adalah Lion Group

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemerintah Akan Genjot Arus Wisatawan Tiongkok Lewat Penambahan Direct Flight
Tribunnews/Endrapta Pramudhiaz
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menargetkan 255.300 wisatawan asal Tiongkok datang ke Indonesia pada 2023. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menargetkan 255.300 wisatawan asal Tiongkok datang ke Indonesia pada 2023.

Agar mencapai target tersebut, ia menyebut telah menambah penerbangan langsung (direct flight) bagi turis Tiongkok yang hendak bepergian ke Indonesia, dalam hal ini Bali.

Ia berujar, maskapai penerbangan Tanah Air yang telah menambah direct flight ke China adalah Lion Group berupa penerbangan charter dan penerbangan berjadwal.

"Kita akan menambah direct flight dan ini sudah diumumkan Lion Group akan menambah bukan hanya charter flight, tapi scheduled flight juga," ujarnya di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (24/1/2023).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan tak semua wisatawan datang ke Bali, tapi juga ada ke Manado, Jakarta, dan Kepulauan Riau.

Kini, ia mengatakan pihaknya sedang memantau secara serius perkembangan penambahan direct fligh ini.

BERITA REKOMENDASI

"Nah ini yang akan kami pantau secara betul-betul fokus karena sekarang direct flight-nya masih sangat terbatas. Ada tiga kota yang harus terhubung dengan direct flight, yaitu Beijing, Shanghai, dan Guangzhou," kata Sandi.

"Ini yang kita harapkan bisa meningkatkan jumlah wisatawan dari Tiongkok," ujarnya melanjutkan.

Dalam kesempatan sama, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati berharap direct flight yang sebelum pandemi covid-19 datang dari 20 kota berbeda di Tiongkok, dapat dikembalikan.

"Termasuk juga penerbangan maskapai yang pada waktu itu lebih dari 15 maskapai terbang dari Tiongkok ke Bali," kata pria yang akrab disapa Cok Ace.

Baca juga: Asia Tenggara Diproyeksi Raup Miliaran Dolar dari Banjirnya Wisatawan China

Ia mengatakan Tiongkok merupakan satu dari sekian penyumbang wisatawan terbesar Bali.


Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) bps.go.id, wisatawan asal Tiongkok yang mengunjungi Indonesia pada 2019 mencapai 2 juta orang.

Februari 2019 menjadi bulan terbanyak wisatawan asal China mengunjungi Indonesia dengan jumlah sebanyak 199,960.

Sedangkan pada November 2019, 147,334 wisatawan China mengunjungi Indonesia, menjadikan bulan tersebut yang terendah.

Pada 2020, angka tersebut menurun drastis menjadi 238,768 wisatawan asal China yang masuk ke Indonesia. April menjadi bulan dengan jumlah terendah, yaitu 1,748 pengunjung dari Negeri Tirai Bambu.

Baca juga: Pelancong China Kembali Serbu Thailand, Pelesiran ke Pantai dan Berburu Mango Sticky Rice

Photo: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (24/1/2023). Dok: Tribunnews/Endrapta Pramudhiaz.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas