Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Amerika Serikat dan India Teken MoU Terkait Semikonduktor

MoU tersebut akan membuka jalan bagi kolaborasi dan koordinasi yang lebih besar antara US Chips Act dan program SEMICON India.

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Amerika Serikat dan India Teken MoU Terkait Semikonduktor
IST
Ilustrasi chip semikonduktor. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Menteri Perdagangan Amerika Serikat (AS) Gina Raimondo dan Menteri Perdagangan India Piyush Goyal akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk kerja sama strategis yang lebih erat di bidang semikonduktor.

Kedua belah pihak akan menjajaki peluang strategis jangka pendek dan jangka panjang di bidang tersebut.

“Baik Amerika Serikat dan India menerapkan program insentif semikonduktor dan kami membahas bagaimana kami dapat mengoordinasikan investasi tersebut, yang merupakan kepentingan kami berdua dan memastikan hasil terbaik untuk kedua negara kami,” kata Raimondo.

Baca juga: Bisnis Chip Anjlok, Warren Buffett Obral 3,7 Miliar Dolar AS Saham TSMC

"Kami ingin melihat India mencapai aspirasinya untuk memainkan peran yang lebih besar dalam rantai pasokan elektronik. MoU yang saya tanda tangani dalam perjalanan seputar semikonduktor ini dirancang untuk membantu mencapai tujuan itu,” sambungnya.

Raimondo juga mengatakan MoU tersebut akan membuka jalan bagi kolaborasi dan koordinasi yang lebih besar antara US Chips Act dan program SEMICON India.

Adapun India dan AS akan berkoordinasi dan berkolaborasi dalam implementasi program masing-masing dan cara pemberian insentif kepada perusahaan.

BERITA TERKAIT

"Kami ingin mencegah pemberian subsidi yang berlebihan pada area tertentu,” ungkap Raimondo.

India sendiri telah berusaha untuk menarik lebih banyak investasi besar di bawah rencana insentif 10 miliar dolar AS untuk produksi chip dan display, yang bertujuan untuk menjadi pemain kunci dalam rantai pasokan global.

Tahun lalu, negara Asia Selatan itu menaikkan dukungan fiskal untuk fasilitas semikonduktor lokal baru guna menutup 50 persen biaya proyek.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas