Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Peringatan May Day: Sejarah, Tokoh Berpengaruh Hingga Tuntutan Pekerja di Hari Buruh Internasional

Organisasi Perburuhan Internasional atau yang akrab disapa ILO menetapkan tema Hari Buruh 2023 adalah World Day for Safety

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Peringatan May Day: Sejarah, Tokoh Berpengaruh Hingga Tuntutan Pekerja di Hari Buruh Internasional
Tribunnews/Rizki Sandi Saputra
Ilustrasi May Dy 

Karena ratusan ribu buruh di AS berusaha menghentikan dominasi kelompok borjuis, kelompok pemilik modal. Namun, aksi tersebut berubah menjadi peristiwa berdarah lantaran polisi menembaki para buruh.

Peristiwa itu kemudian dikenang sekaligus diperingati sebagai Hari Buruh oleh Presiden AS Grover Cleveland mulai dari tahun 1891.

Baca juga: Partai Buruh Akan Buat Pernyataan Sikap Soal Capres 2024 Saat May Day

May Day Menyebar ke Eropa

Tak lama setelah May Day menjadi peringatan penting di AS, kawasan Eropa juga turut mengadopsi peringatan Hari Buruh sebagai bentuk perlawanan terhadap kapitalisme.

Sejumlah negara blok Timur dan Uni Soviet bahkan menjadikan Hari Buruh atau May Day sebagai hari libur nasional tepatnya setelah Eropa mengalami kebangkitan Nazi.

Tokoh Pencetus Hari Buruh

J McGuire, seorang pemimpin serikat pekerja United Brotherhood of Carpenters dikenal sebagai pencetus Hari Buruh internasional.

BERITA REKOMENDASI

McGuire yang lahir di Irlandia dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang serba kekurangan. Kemiskinan bahkan membuatnya terpaksa berhenti dari sekolah pada usia 11 tahun.

Meski begitu McGuire menyempatkan diri untuk mengikuti kelas belajar malam gratis di Cooper Union. Hingga akhirnya pada tahun 1867, McGuire dipekerjakan sebagai tukang pembuat piano, di Toko Piano Haines.

Akan tetapi selama bekerja di toko tersebut McGuire dihadapkan sejumlah tekanan seperti jam kerja yang panjang, serta upah rendah, hingga akhirnya McGuire nekat memimpin perlawanan atas pemotongan upah yang ada di kota Haines.

Imbas perbuatannya McGuire terancam dipecat dari tempatnya bekerja. Kendati demikian McGuire tak patah arah, pada Mei 1874 McGuire bahkan membantu para buruh untuk mendirikan Partai Sosial Demokrat, yang kemudian berubah nama menjadi Partai Sosialis Buruh.

Baca juga: Partai Buruh Akan Deklarasi Koalisi Kecil Saat Peringatan May Day di Istora Senayan

Perlahan-lahan, serikat pekerja tumbuh dari 2.042 anggota pada 1881 menjadi 5.789 pada 1885, dikutip dari laman Departemen Tenaga Kerja AS, dol.gov.


Pencetus May Day di Indonesia

Di Indonesia, Hari Buruh diperingati pada masa kolonial Hindia Belanda. Peringatan ini dimulai oleh Serikat Buruh Kung Tang Hwee pada 1 Mei 1918

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas