Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

ADCP Perkuat Susunan Direksi dan Komisaris, Rizkan Firman Jadi Direktur Utama

Perubahan susunan komisaris dan direksi ini merupakan salah satu upaya optimalisasi kinerja untuk percepatan pengembangan hunian berkonsep TOD.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in ADCP Perkuat Susunan Direksi dan Komisaris, Rizkan Firman Jadi Direktur Utama
HO
Rizkan Firman sebagai Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) memutuskan perubahan susunan pengurus ADCP baik direksi maupun komisaris.

RUPS Tahunan memutuskan Herry Ardianto menjabat sebagai Komisaris merangkap Plt. Komisaris Utama, A.A.G Agung Dharmawan (Komisaris), Tjatur Waskito Putro (Komisaris), Amrozi Hamidi dan Muhammad Isnaini (Komisaris Independen).

Untuk susunan Direksi menjadi Rizkan Firman sebagai Direktur Utama, Mochamad Yusuf (Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan Human Capital), Rozi Sparta (Direktur Pemasaran dan Produksi).

Baca juga: Erick Thohir Tunjuk 2 Nama Baru pada Jajaran Direksi Pertamina

Direktur Utama ADCP, Rizkan Firman mengatakan, perubahan susunan komisaris dan direksi ini merupakan salah satu upaya optimalisasi kinerja untuk percepatan pengembangan hunian berkonsep TOD.

“Tahun ini ADCP dengan formasi baru, optimistis dengan percepatan penyelesaian proyek hunian berkonsep TOD, tentunya didukung dengan kinerja solid perusahaan dan penerapan tata kelola perusahaan yang baik," kata dia dalam paparan publik secara daring, Jumat (16/6/2023).

Rizkan mengatakan, menyambut beroperasionanya LRT secara komersial, ADCP juga akan mengoptimalisasi pengembangan recurring business berupa commercial area yang akan dikembangkan dibeberapa kawasan LRT CITY, dan bisnis di sektor hospitality.

Berita Rekomendasi

Berdasarkan laporan keuangan, recurring business ADCP memberikan kontribusi pendapatan 16,8 persen pada 2022 dibandingkan pada tahun 2021 sebesar 11,8 persen.

Kontribusi ini bersumber dari pengelolaan Hotel GranDhika Indonesia yang berada di tiga lokasi yakni Jakarta, Semarang, dan Medan.

Kinerja positif ADCP selama tahun 2022, dibuktikan juga dengan laporan keuangan yang mencatatkan pendapatan sebesar Rp592,7 miliar dan pendapatan tersebut tumbuh 5 persen secara YoY dibandingkan dengan pendapatan tahun 2021 sebesar Rp563,7 miliar.

"Selain itu ADCP juga mencatatkan peningkatan signifikan kontrak baru ADCP yang meningkat 52 persen yakni mencapai Rp1,2 triliun sepanjang tahun 2022," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas