Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan pentingnya edukasi dan literasi keuangan bagi para atlet, karena banyak di antaranya masih berusia muda.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengatakan melakukan investasi sejak usia muda, dapat membangun masa depan keuangan yang lebih baik.

Ia menunjuk aplikasi investasi digital Bibit.id untuk memberikan edukasi terkait keuangan dan investasi kepada para atlet dan ofisial tim peraih medali SEA Games 2023.

Menurutnya, platform tersebut selama ini telah berupaya mengedukasi masyarakat agar mau berinvestasi secara benar.

Baca juga: Menpora Dito Sambut Baik Kemenpora Kolaborasi Dengan Satgassus Pencegahan Korupsi Polri

"Sebagian besar atlet penerima bonus berusia di bawah 25 tahun. Untuk itu, kami merasa penting menggandeng Bibit untuk memberikan edukasi dan literasi keuangan agar adik-adik dan seluruh atlet dan ofisial tim dapat memanfaatkan momentum ini untuk berinvestasi dengan benar," kata Dito, dalam agenda hybrid 'Dalam Atlet yang Hebat terdapat Finansial yang Sehat' di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023).

Hal ini dilakukan Kemenpora untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait bonus yang diterima para atlet agar dimanfaatkan untuk investasi jangka panjang.

Sementara itu Head of Investment Research Bibit, Vivi Handoyo Lie menekankan pentingnya investasi yang benar dalam membangun masa depan keuangan para atlet.

Ia menuturkan diversifikasi investasi ini dapat dimulai dalam berbagai kelas aset, mulai dari reksa dana hingga saham.

"Kami gencar melakukan edukasi finansial dengan tujuan agar masyarakat memahami dan dapat mulai mendiversifikasikan investasi mereka ke dalam berbagai kelas aset seperti reksa dana, surat berharga negara yang dapat dibeli di pasar primer dan sekunder seperti Obligasi Negara Ritel (ORI), Savings Bond Ritel (SBR), Sukuk Tabungan (ST), Sukuk Ritel (SR), Fixed Rate (FR), Project Based Sukuk serta saham," kata Vivi.

Baca juga: Kemenpora Siapkan Pesawat Khusus Untuk Kontingen Juara Umum ASEAN Para Games 2023 Kamboja

Dalam agenda tersebut, hadir pula Direktur Surat Utang Negara, DJPPR Kementerian Keuangan RI Deni Ridwan dan Penasehat Keuangan Prita Ghozie.

Sebelumnya pada 5 Juni 2023, Presiden Jokowi memberikan bonus secara simbolis kepada para atlet dan ofisial tim peraih medali di SEA Games 2023.

Dalam acara yang dihelat di Istana Negara tersebut, Jokowi menyampaikan pesan yang sangat penting terkait masa depan keuangan para atlet.

"Saya titip pesan, bonus ini dimanfaatkan untuk investasi jangka panjang, jangan dibelikan untuk barang-barang mewah yang tidak bermanfaat," kata Jokowi.

Pesan yang dititipkan Jokowi cukup mewakili wajah sektor olahraga nasional di masa lalu hingga kini.

Karena meskipun sebagian atlet ada yang sukses berbisnis setelah memasuki masa pensiun, banyak atlet lainnya yang justru mengalami kesulitan secara finansial.

Bahkan ada yang harus menjual medali mereka saat tidak lagi menjadi atlet.