Harga Hewan Kurban di Mesir Sapi Rp70 Juta Domba di Pakistan Rp6,8 Juta, Bandingkan Dengan Indonesia
Harga hewan kurban seperti sapi dan domba di sejumlah negara dilaporkan mengalami lonjakan harga yang tajam menjelang hari raya Idul Adha 2023.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, RIYADH – Harga hewan kurban seperti sapi dan domba di sejumlah negara dilaporkan mengalami lonjakan harga yang tajam menjelang hari raya Idul Adha 2023.
Hassan Mohamed, seorang pedagang hewan asal Mesir mengungkap harga jual hewan kurban di wilayah Kairo Mesir di tahun 2023 telah mengalami lonjakan tajam. Harga tersebut melambung jauh bila dibandingkan dengan tahun lalu.
Dimana harga sapi kini dipatok naik lebih dari dua kali lipat dari sebelumnya dibanderol 70 pound, melonjak jadi 145 pound atau sekitar Rp 70,3 juta.
Baca juga: Daftar Harga Kambing hingga Sapi Kurban Jelang Idul Adha 2023
Haitham Abdel Basset, wakil presiden cabang daging Kamar Dagang Kairo juga membenarkan adanya isu terkait kenaikan harga hewan kurban di negaranya.
Dalam keterangan resminya, Basset menuturkan bahwa lonjakan inflasi di pasar global secara tidak langsung telah memicu kenaikan pada harga pangan ternak. Tekanan ini yang kemudian mendorong kenaikan harga rata-rata sapi kurban berkisar antara 50.000 hingga 80.000 pound Mesir.
“Meningkatnya biaya bahan utama pakan ternak, dimana satu ton dedak dijual seharga 10.000 pound Mesir telah membuat para peternak hewan terpaksa menaikan harga jual sapi menjelang Idul Adha 2023,” jelas Basset seperti yang dikutip dari The Star
Imbas kenaikan ini beberapa orang Mesir kelas menengah lebih memilih untuk membeli daging sapi beku dari gerai-gerai bersubsidi milik negara daripada membeli daging sapi segar.
Tak hanya itu, penjualan sejumlah peternakan hewan kurban juga dilaporkan menurun, jadi yang paling rendah bila dibandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya.
"Tahun ini penjualannya paling rendah, penjualan sapi turun dua pertiga menjadi 20 ekor per hari dari tahun lalu,” kata Hassan Mohamed.
Selain Mesir, lonjakan harga hewan kurban juga terjadi di Pakistan. Mengutip dari situs lokal Associated Press Of Pakistan harga sapi jantan di pasaran telah meningkat mulai dari 250.000 Rupee Pakistan hingga 350.000 Rupee Pakistan atau sekitar Rp 18,3 juta per ekor.
Baca juga: YLKI Imbau Masyarakat Percayakan Penyembelihan Hewan Kurban ke Juleha
Sementara untuk harga rata rata kambing atau domba yang dijual dipasar Pakistan kini dipatok lebih tinggi dari tahun sebelumnya, berkisar 60.000 Rupee Pakistan hingga 130.000 Rupee Pakistan atau Rp 6,8 juta.
Menurut juru bicara pemerintah Rawalpindi, Pakistan kenaikan harga terjadi serentak di pasar ternak yang tersebar di sejumlah kota – kota besar yakni seperti Gujjar Khan, Taxila, Kallar Syedan dan Kahuta.
Hal ini terjadi imbas dampak dari kenaikan biaya transportasi dan biaya hidup di Pakistan pasca melonjaknya laju inflasi yang saat ini telah tembus rekor tertinggi 36,4 persen year on year. Hingga Pakistan dinobatkan menjadi negara dengan tingkat inflasi paling tinggi se Asia Selatan.
“Karena meroketnya harga hewan kurban, sebagian besar masyarakat lebih memilih kurban secara kolektif daripada menyembelih hewan kurban secara individu pada Idul Adha,” jelas Faisal salah satu warga Rawalpindi.
Harga di Indonesia
Menurut pantauan Tribunnews.com, harga sapi dan kambing kurban yang dijual melalui sejumlah platform sangat beragam tergantung jenis dan bobot hewan kurban.
Misalnya di Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Dharmajaya, dan Dompet dhuafa.
Adapun untuk harga rata-rata satu ekor kambing dipatok di atas Rp 2 jutaan.
Sementara harga satu ekor sapi dengan berat sekitar 250 kg dibanderol mulai Rp 20,3 juta.