BRI Finance Garap Pembiayaan Mobil dan Sepeda Motor Listrik
Pembiayaan kendaraan listrik perlu ditingkatkan, karena merupakan alternatif bertransportasi yang ramah lingkungan dan efisien.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) terjun ke bisnis pembiayaan kendaraan listrik untuk sepeda motor dan mobil.
Direktur Operasional BRI Finance Willy Halim Sugiardi mengatakan, bisnis ini digarap untuk menopang kinerja pembiayaan perseroan. Menurutnya, pembiayaan kendaraan listrik perlu ditingkatkan, karena merupakan alternatif bertransportasi yang ramah lingkungan dan efisien serta akan menjadi tren di masa datang.
"BRI Finance terus mengakselerasi bisnis pembiayaan kendaraan listrik melalui pendekatan kolaborasi dengan skema business to business (B2B) maupun business to consumer (B2C)," tutur Willy dalam keterangan tertulis, Kamis (27/7/2023).
Untuk mengoptimalkan potensi pasar pihaknya menyiapkan beberapa langkah strategis. Pertama, memberikan penawaran menarik bagi nasabah seperti uang muka ringan mulai dari 10 persen, bunga kompetitif mulai nol persen dan tenor fleksibel.
"BRI Finance juga menyediakan produk sewa operasi (operating lease) untuk perusahaan atau korporasi yang ingin menggunakan kendaraan listrik tanpa harus membelinya," jelas Willy.
Kedua, menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, seperti produsen kendaraan listrik, dealer, distributor dan media massa untuk meningkatkan awareness dan minat masyarakat terhadap kendaraan listrik.
"Ketiga, kami memberikan edukasi, informasi dan sosialisasi mengenai insentif dan subsidi yang ditawarkan oleh pemerintah untuk membeli kendaraan listrik, seperti pembebasan pajak, insentif tunai atau keringanan pajak," ucapnya.
Baca juga: Subsidi Kendaraan Listrik Sepi Peminat, Luhut Akan Lakukan Evaluasi
Keempat edukasi mengenai manfaat, risiko, keunggulan dan cara penggunaan kendaraan listrik, termasuk proses pengisian daya baterai atau charging yang aman dan sesuai prosedur.
Kelima, menggandeng perusahaan induk yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, untuk memasarkan produk pembiayaan kendaraan listrik bagi nasabah.
Keenam, menyediakan layanan digital yang memudahkan nasabah mengajukan pembiayaan kendaraan listrik secara online melalui website BRI Finance atau aplikasi myBRIf.
Baca juga: Anies Baswedan Kembali Kritik Kebijakan Subsidi Kendaraan Listrik, Ini Alasannya
"Dengan cara ini, BRI Finance berharap bisa memperluas pembiayaan kendaraan listrik dan mendukung program pemerintah dalam mendorong konversi penggunaan kendaraan listrik di Indonesia," ungkapnya.
Di tataran tenaga pemasar BRI Finance dilengkapi dengan pengetahuan yang memadai mengenai manfaat, risiko, keunggulan dan cara penggunaan kendaraan listrik.
Pihaknya juga memanfaatkan media sosial serta melakukan pendekatan personal kepada calon debitur, baik melalui pertemuan tatap muka, panggilan telepon atau komunikasi online.