UKM Tahap Berkembang, Disarankan Manfaatkan Layanan Freelancer
Kominfo mencatat ada sekitar 12 juta UKM baru selama periode pandemi Covid-19 sehingga totalnya menjadi 64 juta unit usaha.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
Hingga saat ini, Sribu telah mejangkau ribuan klien dari berbagai industri, mulai dari Fashion, FnB, FMCG hingga IT Service. Bagi UKM yang hendak mencari talenta freelance yang terkurasi, ataupun karyawan penuh waktu, Sribu.com bisa menjadi opsi yang dapat diandalkan.
Baca juga: Legislator Golkar Apresiasi Bahlil Perjuangkan Nasib UMKM, Pinjaman Hingga 100 Juta Tanpa Jaminan
Ryan menambahkan, salah satu tantangan yang juga peluang bagi pengembangan bisnis UKM adalah implementasi AI generative dalam proses operasional bisnis.
Menurut riset McKinsey, penggunaan Generative AI tools bisa meningkatkan produktivitas sebuah divisi dalam satu organisasi sebesar 35 persen - 55 persen.
"Bukan berarti keberadaan Generative AI tools bisa membuat proses bisnis 100 persen otomatis.
Pasalnya, teknologi generative AI mengacu pada satu sumber yang tercampur aduk, beda dengan kreativitas manusia yang unik. Seperti, desain logo dan strategi marketing yang ditunjukkan kepada manusia tetap membutuhkan human touch," katanya.
"Jadi, pada akhirnya kebutuhan talent manusia akan selalu ada. UKM bisa lebih terhubung ke customer dengan cara kreatif yang dirancang oleh talenta berkualitas. AI di sini digunakan untuk mempermudah pekerjaan talent manusia, bukan untuk menggantikannya," ujarnya.
Ke depannya, Sribu juga akan terus mengembangkan platform-nya seperti membuat white labelling system hingga meluncurkan mobile app.