Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Tahun 2024 akan Tercipta 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru di Sektor Ekonomi Digital

UMKM yang sudah onboarding sekitar 30 juta dalam program yang kita dorong secara lintas kementerian/lembaga

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tahun 2024 akan Tercipta 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru di Sektor Ekonomi Digital
Bambang Ismoyo/Tribunnews.com
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno optimistis melalui penguatan ekonomi kreatif target penciptaan jutaan lapangan pekerjaan baru di tahun 2024 bakal terwujud.

"Dengan bantuan ekonomi digital kita akan mewujudkan penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru," ujar Menparekraf Sandiaga Uno di sela-sela acara Digi-Talk Fest 2023 di Jakarta belum lama ini.

Menurut Sandi, penguatan ekonomi digital senada dengan upaya pemerintah memajukan UMKM dalam negeri.

Baca juga: Pemilihan Muli Mekhanai Lampung 2023 Memanfaatkan Aplikasi Digital Berbasis QRIS

"UMKM yang sudah onboarding sekitar 30 juta dalam program yang kita dorong secara lintas kementerian/lembaga, yaitu Bangga Buatan Indonesia," kata Sandi.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Republik Indonesia (RI) Yasonna Laoly lebih spesifik menyoroti pentingnya peranan kekayaan intelektual (KI).

Sayangnya, masyarakat belum terlalu aware dengan pentingnya KI.

BERITA TERKAIT

“Dari sebanyak 64 juta Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), baru sebanyak 10 persen yang mendaftarkan KI-nya,” ujar Yasonna.

Pengetahuan akan pentingnya perlindungan KI di Indonesia, masih belum merata.

Masih banyak pelaku usaha yang menyepelekan masalah pelindungan KI.

Baca juga: Pakar Sarankan Konten Digital Perlu Hadirkan Informasi yang Utuh Terkait Investasi Pulau Rempang

“Saat mereka mempunyai merek tetapi belum mendaftar, kemudian muncul merek baru yang sama dan lebih terkenal, akhirnya berujung masalah, perkara. Akan lebih baik untuk segera mendaftarkan mereknya,” kata Yasonna.

Perwakilan Bataknese Professionals Association selaku penyelenggara Digitalk Fest 2023, Pramella Pasaribu mengatakan, perpaduan budaya dan teknologi memiliki potensi untuk memperkuat UMKM.

Teknologi, berhasil mengubah cara masyarakat bekerja dan berinteraksi. Bahkan, teknologi dapat menciptakan nilai dalam ekonomi kreatif.

"UMKM dalam sektor swasta menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan produktivitas untuk menghasilkan inovasi. Mereka juga berperan dalam investasi modal yang sangat penting untuk pertumbuhan," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas