Per Oktober 2023, Sebanyak 279 Pemberi Waralaba telah Memiliki Legalitas STPW
Sebanyak 142 pemberi waralaba berasal dari dalam negeri dan sebanyak 137 pemberi waralaba dari luar negeri.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang tahun 2023 hingga bulan Oktober lalu, sebanyak 279 pemberi waralaba telah memiliki legalitas Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW).
Sebanyak 142 pemberi waralaba berasal dari dalam negeri dan sebanyak 137 pemberi waralaba dari luar negeri.
"Dibandingkan pereode yang sama tahun 2022 jumlah ini naik 5 persen," kata Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan, Septo Soepriyatno saat pembukaan Info Franchise and Business Concept (IFBC) 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang, Jumat (3/11/2023).
Baca juga: Ekspansi ke Kota Kecil, Mitra Boga Ventura Kembangkan Waralaba Es Krim Xiyue, Segini Investasinya
Septo menambahkan, berdasarkan laporan tahunan kegiatan waralaba yang diterima dan diolah oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia tahun 2021, tercatat sebanyak 15.594 gerai yang dikelola sendiri dan 5.599 gerai yang diwaralabakan, yang mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 53.670 tenaga kerja dengan total omset mencapai Rp32,5 triliun.
“Kami mencatat pertumbuhan brand lokal sebesar 40 persen pada 2020 hingga 2022," katanya.
Septo menegaskan, pihaknya terus berkomitmen dalam mendukung kewirausahaan nasional untuk mencapai target pertumbuhan rasio kewirausahaan sebesar 4 persen pada tahun 2024.
“Kita harus optimis bahwa perdagangan Indonesia semakin meningkat dan perekonomian Indonesia semakin membaik. Oleh karena itu, kewirausahaan harus mendapat perhatian yang sangat besar," ujar Septo.
Septo memberikan dukungan penyelenggaraan pameran nasional, Info Franchise and Business Concept (IFBC) 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang pada tanggal 3 hingga 5 November 2023 yang diadakan Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) dan Neo Expo Promosindo (Neo Expo) ini.
"Pameran Ini akan menjadi one stop service entrepreneurship bagi sejumlah merek usaha terkemuka dengan tema Memaknai Kewirausahaan atau Beyond Entrepreneurship," katanya.
Fredy Ferdianto, Public Relations PT Neo Expo Promosindo selaku penyelenggaran pameran, ajang IFBC ini telah menginjak tahun ke-17 dan kali ke-164 ini diharapkan menjadi wadah edukasi bagi pengunjung selama pameran berlangsung.
Baca juga: Siapkan Skema Waralaba, PLN Genjot Bisnis Infrastruktur Charging Kendaraan Listrik
"Kami menggandeng 180 merek usaha, waralaba (franchise), kemitraan, investasi, distributor, keagenan, dan penunjang bisnis terpercaya untuk melahirkan dan menciptakan pertumbuhan ekonomi," katanya.
Dengan mengusung tema memaknai kewirausahaan (beyond entrepreneurship) IFBC 2023 menghadirkan ragam insight business dan edukasi wirausaha, kemitraan, dan waralaba (franchise).
Sejumlah acara tersebut antara lain Inspira Talks ‘Peluang Sexy Bisnis Pariwisata di NEW BALI,’ Strategi Marketing UMKM Low Budget High Impact bersama Adythia Pratama, Membangun Brand Kelas Dunia dengan Creative Storytelling bersama Klemens Rahardja, Inspira Talks “Optimalisasi Tiktok untuk Waralaba” bersama Edho Zell, Kurasi Produk UMKM Menembus Pasar Jepang bersama ASEAN Nagoya Club Japan, diskusi wirausaha inspiratif, dan ragam bincang bisnis menarik di panggung acara.