Jadi Komisaris Utama di BUMN Semen, Erick Thohir Pastikan Buwas Tak Lagi Jabat Bos Perum Bulog
Erick Thohir memastikan Budi Waseso tak lagi menjadi Direktur Utama di perusahaan bidang logistik pelat merah, yakni Perum Bulog.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan Budi Waseso tak lagi menjadi Direktur Utama di perusahaan bidang logistik pelat merah, yakni Perum Bulog.
Hal ini diungkapkan langsung melalui Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, pasca adanya informasi terkait Budi Waseso yang kini diangkat menjadi Komisaris Utama di PT Semen Indonesia Tbk.
Baca juga: Prospek Pasar Dinilai Menguat, Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi idAA+ Positif
Arya menjelaskan, jabatan Bos Bulog yang diemban Budi Waseso akan otomatis gugur, setelah Surat Keputusan (SK) Komisaris Utama PT Semen Indonesia Tbk terbit.
Sebagai informasi, tidak diperbolehkan seseorang yang tengah menjabat sebagai Direksi di BUMN, dan kemudian merangkap pula menjadi Dewan Komisaris di perusahaan pelat merah lainnya dalam periode waktu yang bersamaan.
"Mengenai Pak Budi Waseso dengan sendirinya ketika beliau diangkat jadi Komut SIG, sudah pasti secara otomatif enggak bisa merangkap sebagai dirut Bulog," papar Arya kepada wartawan, Jumat (1/12/2023).
"Maka ketika SK SIG-nya sudah keluar, maka otomatif beliau juga nantinya tidak lagi menjadi Dirut di Bulog," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk Budi Waseso sebagai Komisaris Utama di PT Semen Indonesia Tbk.
Baca juga: Budi Waseso: Pembukaan Raimuna Nasional 2023 Dilaksanakan Bertepatan Dengan Hari Pramuka
Kepastian ini terjadi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2023 yang digelar di Jakarta pada Jumat, (1/12/2023).
Corporate Secretary Semen Indonesia Grup (SIG) Vita Mahreyni mengatakan, pria yang akrab disapa Buwas itu menggantikan Rudiantara yang sebelumnya menduduki jabatan tersebut.
Selain Rudiantara, Erick juga memberhentikan Arief Prasetyo Adi sebagai Komisaris. Dan kemudian mengangkat Ratna Irsana sebagai Komisaris Independen.
Sebagai informasi, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, merupakan perusahaan BUMN klaster infrastruktur yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia, dengan 51 persen saham dimiliki Pemerintah Indonesia.
Berikut Formasi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Terbaru.
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Budi Waseso
- Komisaris: Sony Subrata
- Komisaris: Yustinus Prastowo
- Komisaris: Lydia Silvanna Djaman
- Komisaris Independen: Nasaruddin Umar
- Komisaris Independen: Saor Siagian
- Komisaris Independen: Ratna Irsana
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Donny Arsal
- Direktur Supply Chain: Yosviandri
- Direktur SDM dan Umum: Agung Wiharto
- Direktur Keuangan dan Manajemen Portofolio: Andriano Hosny Panangian
- Direktur Bisnis dan Pemasaran: Subhan
- Direktur Operasi: Reni Wulandari