Aroma Dendam Membara Usai Jungkalkan Manchester Biru
ASTON Villa berharap catatan kemenangan beruntun di Villa Park berlanjut dalam pertandingan menghadapi Arsenal
Penulis: Muhammad Barir
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- ASTON Villa berharap catatan kemenangan beruntun di Villa Park berlanjut dalam pertandingan menghadapi Arsenal pada Minggu (10/12) Pukul 00:30 WIB.
Sebelumnya, tim asuhan Unai Emery ini berhasil menjungkalkan Manchester City satu gol tanpa balas
Sejak kalah dari The Gunners 2-4 pada Februari lalu, Stadion kandang Aston Villa telah berubah seperti benteng kokoh, dalam 14 laga mereka selalu menang di kandang.
Baca juga: Ramalan Sir Alex Ferguson Terbukti Manjur, Performa Ajaib Aston Villa Bukanlah Kebetulan
Aston Villa dan Arsenal akan saling berhadapan dalam pertandingan Ke-16 Liga Premier. Duel ini disebut-sebut sebagai laga yang mempertemukan dua tim yang sama-sama bisa menjadi calon juara.
Aston Villa bisa disebut sebagai salah satu tim penantang gelar jika menang lawan Arsenal di laga ini. Unai Emery juga mengincar balas dendam, sebab dalam empat kali duel terakhir melawan Arsenal, Villa selalu menjadi tim yang kalah.
Musim ini, Villa memulai musim dengan memprioritaskan finis di empat besar Liga Premier, tetapi penampilan inspiratif di bawah asuhan manajer Emery telah melambungkan mereka ke posisi ketiga dan dalam jangkauan persaingan merebut gelar jika unggul atas Arsenal yang dulu pernah dilatih Emery.
Emery telah membawa sepak bola Eropa kembali ke Villa Park setelah finis ketujuh tahun lalu tetapi mereka tidak menunjukkan tanda-tanda mabuk kemenangan setelah pertandingan Liga Konferensi, hanya kalah sekali di papan atas dalam 11 pertandingan terakhir mereka.
Dalam periode tersebut, mereka juga telah berhasil mengalahkan Chelsea dan pemimpin klasemen awal Tottenham Hotspur, sedangkan kemenangan 1-0 atas Manchester City pada Rabu 6 Desember membuat Emery mengalahkan rival lamanya Pep Guardiola untuk pertama kalinya dan menurunkan sang juara bertahan di peringkat keempat.
Baca juga: Crystal Palace vs Liverpool: Saatnya Liverpool Mencicip Puncak Klasemen Liga Premier
Hebatnya, dalam laga itu, tim Villa dominan berhasil membatasi City hanya bisa melakukan dua kali tembakan.
Stadion Villa Park stadion yang telah diubah seolah-olah seperti sebuah benteng di mana mereka telah menang 14 kali berturut-turut untuk menyamai rekor klub yang telah bertahan selama 92 tahun.
Ketika ditanya apakah Villa benar-benar penantang gelar, Pelatih City, Pep Guardiola mengiyakannya.
“Ya, tentu saja, (karena) cara mereka bermain. Anda melihat fisik, tempo, kecepatan, bangku cadangan, organisasi dari Unai dalam bola mati, tekanan tinggi, blok tengah, betapa hebatnya mereka bertahan di empat bek, kiper yang bagus (Emiliano Martinez) tentu saja!"
Terakhir kali Villa memenangkan 10 pertandingan saat mereka mengangkat gelar liga terakhir mereka pada 1980-81. Namun Emery memberikan nada hati-hati dan mengatakan masih terlalu dini untuk membahas kepantasan mereka meraih gelar mereka.
"Ada tujuh tim yang menjadi pesaing lebih banyak dari kami. Kami berada (di) pertandingan ke-15, kami memainkan pertandingan ke-16 pada hari Sabtu melawan Arsenal dan kami akan fokus pada hal itu," kata pelatih asal Spanyol itu seperti dikutip Reuters.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.